Mamuju, INFO_PAS–Hari Kelima Bulan Suci Ramadhan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju Kemenkumham Sulbar melaksanakan kegiatan Shalat Isya dan Shalat Tarawih Berjamaah yang diikuti diikuti seluruh Warga Binaan beragama Islam dan petugas serta diawasi langsung oleh Staf Pelayanan Tahanan dan dibantu oleh Regu Pengamanan Malam, Piket Staf Shalat Tarwih dan petugas dari Bapas Polewali bertempat di Masjid At-Taubah (16/03).
Adapun yang membawa Khutbah Tarawih pada malam ini yakni Ust. Drs. Abdul Rahman. M. Pd. I. Ustadz Abdul Rahman dalam khutbahnya yang bertemakan keistimewaan Bulan Ramadhan mengatakan pentingnya pengendalian diri dalam hawa nafsu agar kita menjadi manusia yang fitrah. Selain itu, pentingnya mulut harus dijaga ketika berpuasa.
“Yang merupakan salah satu keistimewaan di Bulan Ramadhan dengan tidak berbohong dan bergunjing bahkan mengadu domba. Karena sesungguhnya di akhirat kelak, tutup akan dimulut dan tangan serta kaki yang akan bicara untuk bersaksi apa yang dilakukan oleh manusia ketika di dunia. Maka, lebih baik diam jika tidak penting karena diam itu emas,” tutur Ust. Abdul Rahman dalam khutbahnya.
Penceramah dalam akhir tausihnya mengatakan puasa itu melahirkan ketaqwaan dengan menaati perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
“Pentingnya kesadaran untuk selalu mengingat Allah S.W.T,” ucapnya.
Selanjutnya dilaksanakan Shalat Tarawih secara berjamaah 08 (delapan) rakaat dan diakhiri dengan Shalat Witir dan Shalawat Badar serta Warga Binaan kembali kemar blok masing – masing.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Marasidin mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.
“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar” tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu.