Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sulbar melalui Percepatan Realisasi Pendapatan dan Belanja Daerah

MAMUJU–, Plh. Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Horas Maurits Panjaitan secara tegas mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat realisasi pendapatan dan belanja melalui APBD TA. 2024.

Hal tersebut disampaikan pada acara Webinar ASN Kreatif Seri-33 yang diselenggarakan oleh BPSDM kerjasama dengan BPKPD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu 17 Januari 2024. Kegiatan ini mengusung tema “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi melalui Percepatan Realisasi Pendapatan dan Belanja Daerah”.

Menurutnya, peran APBD penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, realisasi belanja pengeluaran pemerintah termasuk belanja APBD agar cepat direalisasikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi karena dampaknya tehadap kesejahteraan masyarakat.

Apresiasi terhadap Pemprov Sulbar yang berhasil merealisasikan APBD tahun anggaran 2023 dengan capaian terbaik, Sulbar masuk kategori 10 besar tertinggi secara nasional dengan Realisasi Pendapatan sebesar 98,43% dan realisasi belanja sebesar 96,56% tertinggi kedua setelah Pemprov Aceh.

Lebih lanjut, Maurits menyampaikan berbagai solusi dalam percepatan realisasi belanja APBD dengan melakukan pengadaan dini, percepatan belanja melalui e-katalog, katalog lokal dan penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD), percepatan pelaksanaan DED pada awal tahun diikuti dengan pelaksanaan pekerjaan fisik, pembayaran tagihan pihak ketiga secara termin serta peningkatan kapasitas pengelola keuangan daerah dan pengelola barang/jasa.

Kepala BPKPD Sulbar, Amujib menyampaikan, pada tahun 2023 lalu pihaknya bersama tim sudah berupaya optimal dalam meningkatkan realisasi pendapatan. Realisasi PAD terealisasi sebesar Rp. 461,90 M atau 96,34% dari target Rp. 479,47 M dan Total Pendapatan Daerah terealisasi sebesar Rp. 2.016,67 M atau 98,43% dari target Rp. 2.048,91 M, sedangkan untuk Belanja terealisasi Rp. 2.031,10 M atau 96,56% dari pagu sebesar Rp2.103,38 M.

“Dengan penyerapan anggaran yang optimal ini tentu manjadi stimulus dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi. Hal ini kita bisa capai berkat arahan dari Bapak Pj. Gubernur Sulbar yang selalu memberikan support kepada kami,” kata Amujib.

“Tahun 2024 ini kita berupaya untuk meningkatkan pendapatan dan mempercepat realisasi belanja serta mulai menerapkan penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) bagi SKPD, belanja melalui e-katalog sehingga ekonomi Sulbar terus tumbuh positif,“ sambungnya.

Kepala BPSDM Sulbar, Farid Wajdi mengapresiasi Kepala BPKPD sebagai partnership kegiatan Webinar ASN Kreatif Seri-33 yang telah menghadirkan narasumber dari pusat (Kemendagri) Plh. Dirjen Keuangan Daerah Horas Maurits Panjaitan dan Kepala Pusdatin Kemendagri, Erikson P. Manihuruk.

“Kedua narasumber dari Kemendagri telah memberikan pemahaman dan wawasan mendalam tentang kebijakan dan langkah-langkah strategis yang dapat diterapkan dalam mengoptimalkan pendapatan dan belanja daerah di Sulbar, yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujar Farid Wajdi. (rls)

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *