Kemenkumham Sulbar Dorong Stakeholder Bersinergi Dalam Penanganan ABH

Mamuju – Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan dan TI Kemenkumham Sulbar, Akhmad Herriansyah berharap sinergitas antar instansi lembaga dapat terus berjalan baik, khususnya dalam penanganan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH).

Hal itu disampaikannya saat mewakili Kepala Divisi Pemasyarakatan menjadi narasumber Pelatihan Manajemen dan Penanganan Kasus yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Selasa (27/6/2023).

Bacaan Lainnya

Dalam paparannya, Kabid Binabimti memberikan penjelasan terkait Manajemen Penanganan Kasus Anak Berhadapan Dengan Hukum (ABH), sekaligus memberikan sosialisasi terkait tugas dan fungsi Balai Pemasyarakatan.

“Sehingga kegiatan ini sangat penting yang bertujuan untuk koordinasi dan singkronisasi peningkatan kapasitas sumber daya lembaga penyedia layanan anak yang memerlukan perlindungan khusus kewenangan Provinsi Sulawesi Barat” lanjut salah satu pejabat Administrator di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu didampingi Kepala Subbid Bimbingan dan Pengentasan Anak bersama PK Muda Bapas Polewali

Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Parlindungan membenarkan bahwa untuk mensukseskan program-program pemerintah dibutuhkan sinergi dan kerjasama.

“Sehingga, Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat tidak akan berhenti untuk terus mengambil peran dalam memberikan kontribusi pembangunan di Sulawesi Barat” pungkas Parlindungan

Untuk di Kementerian Hukum dan HAM, terdapat UPT sebagai sarana yang menyangkut ABH.

“Bapas merupakan salah satu bagian dari Kemenkumham yang melaksanakan fungsi dalam pendampingan terhadap Anak Yang berhadapan dengan Hukum” lanjutnya

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *