15 Februari Golkar Sulbar Gelar Pleno Penetapan, Semua Calon Bupati Wajib Hadir untuk Paparkan Visi Misi

Mamuju — DPD Partai Golkar Sulbar akan menggelar rapat pleno diperluas dalam rangka penetapan calon bupati/calon wakil bupati yang akan diusulkan ke DPP Partai Golkar untuk mendapatkan pengesahan sebagai calon kepala daerah resmi dari Golkar. Rapat pleno ini akan berlangsung di Hotel Grand Maleo Mamuju, Sabtu (15/2/2020) siang.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Golkar Sulbar Hamzah Hapati Hasan, Kamis (13/2/2020). Menurut Hamzah, para calon bupati yang telah mendaftar diwajibkan untuk hadir pada rapat pleno tersebut karena akan memaparkan langsung visi misi mereka di hadapan para pengurus Golkar Sulbar.

“Semua calon bupati wajib hadir karena akan diminta untuk menyampaikan visi misi secara langsung di depan peserta rapat pleno. Jika tak hadir langsung maka bisa menjadi catatan khusus atau menjadi pertimbangan bagi kami. Bahkan, bisa saja namanya tidak kita usulkan ke DPP (Golkar). Jadi, kami tegaskan wajib untuk hadir,” jelas politisi yang akrab disapa H4 ini.

Ia menambahkan, ada toleransi jika alasan ketidakhadiran karena alasan yang betul-betul rasional seperti dalam keadaan sakit atau hal-hal yang sangat penting lainnya.

Total ada 20 orang yang mendaftar calon kepala daerah di Golkar. Sebanyak 10 orang yang mendaftar sebagai calon bupati dan 10 orang calon wakil bupati.

Ke-10 calon bupati masing-masing di Pasangkayu sebanyak dua orang, di Mamuju Tengah dua orang, di Mamuju tiga orang, dan di Majene tiga orang.

Sedangkan calon wakil bupati, di Pasangkayu tiga orang, di Mateng dua orang, di Mamuju dua orang, dan di Majene tiga orang.

Mendaftar di Golkar Sulbar:
Pasangkayu;
1. Muhammad Thamrin (67 tahun/kader senior Golkar/calon bupati)
2. Yaumil Ambo Djiwa (62 tahun/ketua Golkar Pasangkayu/calon bupati)
3. Saifuddin A Baso (50 tahun/Sekretaris Golkar Pasangkayu/calon wabup)
4. Mahmud H Kabo (50 tahun/anggota DPRD Pasangkayu/calon wabup)
5. Mansur Majid (50 tahun/anggota DPRD Pasangkayu/calon wabup)

Mateng;
1. Haderana (52 tahun/Ketua Golkar Mateng/calon bupati)
2. Aras Tammauni (63 tahun/bupati petahana/calon bupati)
3. Hastuti Indriani (46 tahun/kader Golkar/calon wabup)
4. M Amin Jasa (63 tahun/wabup petahana/calon wabup)

Mamuju;
1. Habsi Wahid (62 tahun/bupati petahana/calon bupati)
2. Sutinah Suhardi (35 tahun/ASN/calon bupati)
3. Noegroho Eko Mardiyono (55 tahun/aktivis LSM/calon bupati)
4. Damris (52 tahun/Ketua Golkar Mamuju/calon wabup)
5. Mohammad Ali Chandra (45 tahun/ASN/calon wabup)

Majene;
1. A Achmad Syukri (58 tahun/Sekda Majene/calon bupati)
2. Asnuddin Sokong (53 tahun/pengusaha/calon bupati)
3. Fahmi Massiara (56 tahun/bupati petahana/calon bupati)
4. Lukman (52 tahun/wabup petahana/calon wabup)
5. Muhammad Irfan Syarif (34 tahun/Sekretaris Golkar Majene/calon wabup)
6. Sudarman AR (46 tahun/pengusaha/calon wabup)

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *