Pentingnya Kebersamaan Dalam Bermasyarakat di Rutan Mamuju Kemenkumham Sulawesi Barat

Tausiah dan Dzikir Warga Binaan Bersama Penyuluh Kemenag Mamuju

Mamuju, – – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju kembali melaksanakan kegiatan Tausiah dan Dzikir setiap minggu di hari Kamis bersama Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kabupaten Mamuju dan diawasi langsung oleh Staf Pembinaan Kepribadian Pelayanan Tahanan bertempat di Masjid At-Taubah (9/11).

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan Shalawat Badar Nabi Muhammad S.A.W dan dilanjutkan dengan tausiyah yang dibawakan oleh Penyuluh Agama Islam Kemenag Mamuju yakni Ust. Hardianto. Dalam tausiyahnya Ust. Hardianto mengatakan yang berjudul Pentingnya Kebersamaan Dalam Bermasyarakat bahwa dalam kehidupan bermasyarakat tentunya karakter dan sikap selalu tidak sama.

Bacaan Lainnya

Oleh karena itu, untuk menjaga dalam hidup bersama ada Agama sebagai tuntunan. Untuk menjaga kebersamaan ada beberapa hal yang diperhatikan dan berlaku untuk semua adalah setiap kita ingin diperlakukan adil, maka Allah S.W.T mengingatkan bahwa hendaknya menerapkan keadilan tersebut walaupun yang menjadi objek keadilan adalah diri kita sendiri,” tutur Ustads Hardianto.

Lalu, pentingnya untuk saling mengenal agar terbentuk kebersamaan dan silaturahmi, karena menjalin silaturahmi kepada sesama untuk saling tahu karena jika hubungan tersebut terjalin yang kemudian akan menambah rezeki kita. Selain itu, Allah S.W.T mengingatkan kita untuk tidak mengganggu orang lain.

Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Marasidin mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.

“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar” tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu.

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *