Iklan Google AdSense

Boyong Para Bupati, Gubernur Sulbar Lapor ke KPK! Lima Jurus Tangkal Korupsi Dipaparkan di Jakarta

- Jurnalis

Jumat, 8 Agustus 2025 - 13:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Suhardi Duka bersama jajaran kepala daerah dan pejabat tinggi lingkup Pemprov Sulbar mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI di Jakarta, Kamis, 7 Agustus 2025. Agenda utama mereka adalah koordinasi strategis dalam upaya pencegahan korupsi di Provinsi Sulbar.

Iklan Bersponsor Google

Turut mendampingi, sejumlah kepala daerah se-Sulbar yakni Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, Bupati Polman Syamsul Mahmud, Bupati Majene Andi Sukri Tammalele, Bupati Mamuju Tengah Arsal Aras, Bupati Mamasa Welem Sambolangi, serta Wakil Bupati Pasangkayu Herny Agus. Selain itu, hadir pula Kepala Inspektorat Sulbar Muh Natsir, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar Ali Chandra, serta pejabat teknis lainnya.

Baca Juga :  Pimpin Apel Pagi, Karutan Mamuju Kemenkumham Sulbar Tekankan Loyalitas Serta Semangat Kepada Jajaran

Kepala Inspektorat Sulbar, Muh Natsir, menjelaskan bahwa KPK RI ingin memastikan sejauh mana komitmen Pemprov Sulbar dalam menjalankan agenda pencegahan korupsi. “Tadi kita mendampingi Pak Gubernur untuk memaparkan langkah-langkah yang telah dilakukan pemerintah provinsi,” ujar Natsir.

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Suhardi Duka membeberkan lima langkah utama yang telah diterapkan:

Identifikasi rekam jejak pejabat sebelum pelantikan 15 eselon II baru-baru ini.

Penandatanganan fakta integritas, dengan komitmen menyelenggarakan pemerintahan bersih dan bebas KKN.

Baca Juga :  Rapat Panja DPRD Sulbar Bahas Peraturan Kode Etik dan Tata Beracara

Retret orientasi bagi pejabat eselon II untuk memperkuat pemahaman tata kelola pemerintahan sesuai prosedur.

Pemutakhiran temuan BPK, sebagai langkah perbaikan dan transparansi laporan keuangan daerah.

Penertiban aset daerah, untuk memastikan pengelolaan aset yang tertib dan akuntabel.

“Kelima poin ini dijelaskan secara tuntas oleh Gubernur di hadapan KPK RI,” kata Natsir.

Melalui kunjungan ini, KPK RI ingin melihat langsung bukti nyata dan komitmen Pemprov Sulbar dalam menciptakan pemerintahan yang bersih, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik yang bebas dari korupsi.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Wagub Sulbar Ingatkan Pentingnya Menjaga Diri dan Memperbanyak Sedekah
Perkuat Ekosistem Keterbukaan Informasi, Diskominfo SP Sulbar Gelar Coaching Klinik
Dukung Gerakan Sulbar Mandarras, Pengelola Perpustakaan Sekolah Diberikan Pembekalan Khusus
Optimalisasi Fungsi TAPD, BPKPD Sulbar Aktif Dampingi Rapat Lanjutan RAPBD-P 2025 Bersama Banggar DPRD
Sekretariat DPRD Sulbar Dukung Penuh Pelaksanaan Perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI
Dokter hingga Terapis Gigi Dikirim ke Puskesmas di Mamasa & Mamuju, Ini Tujuannya
Dukung Penuh Program MBG, Dinkes Sulbar : Ini Salah Satu Bagian Quick Wins Sulbar Sehat
Dukung Percepatan Pembangunan Kawasan Industri, BPKPD Sulbar Perkuat Aspek Fiskal dan Perencanaan Pendapatan Daerah Berkelanjutan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 19:30 WIB

Wagub Sulbar Ingatkan Pentingnya Menjaga Diri dan Memperbanyak Sedekah

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:35 WIB

Perkuat Ekosistem Keterbukaan Informasi, Diskominfo SP Sulbar Gelar Coaching Klinik

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:11 WIB

Dukung Gerakan Sulbar Mandarras, Pengelola Perpustakaan Sekolah Diberikan Pembekalan Khusus

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:05 WIB

Sekretariat DPRD Sulbar Dukung Penuh Pelaksanaan Perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI

Jumat, 8 Agustus 2025 - 14:03 WIB

Dokter hingga Terapis Gigi Dikirim ke Puskesmas di Mamasa & Mamuju, Ini Tujuannya

Berita Terbaru