Komisi II DPRD Mamuju Segera Panggil Disdag Mamuju dan Ketahanan Pangan

Mamuju – Ketua Komisi II DPRD Mamuju Ramliati S Mallio merespon kenaikan harga beras beberapa pekan terakhir di Pasar Tradsional Mamuju.

Anggota DPRD dari Fraksi Demokrat itu, akan memanggil pihak Dinas Perdagangan Mamuju dan Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Mamuju untuk membahas perosalaan harga beras.

“Awal Maret 2023 kami akan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Disdag Mamuju dan Ketapang memabahas masalah harga beras,” ungkap Ramliati, Jumat (24/1/23).

Menurut Ramliati, tingginya harga beras menjadi masalah serius untuk segera dibahas dan melakukan upaya untuk menekan harga.

Karena kata dia, beras salah satu pangan yang diwaspadai memicu tingginya inflasi di Kota Mamuju.

“Kami lakukan dulu rapat dengan stakholder terkait, bagaimana pemerintah menyikapi harga beras semakin mahal, jangan sampai terjadi inflasi,” terang Ramliati.

Karena, harga beras sangat menentukan angka inflasi apalagi beras merupakan kebutuhan paling pokok masyarakat.

Meski lonjakan harga beras ini merupakan problem nasional akan tetapi pemerintah daerah tidak boleh tinggal diam.

“Ini memang problem nasional, tetapi kita mesti berbuat agar supaya kita bisa mencarikan untuk masyarakat,” tutupnya.

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *