JAKARTA – Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh Pemerintah Kabupaten Mamuju. Pada puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025, Mamuju resmi dinobatkan sebagai Daerah Terbaik Se-Indonesia dalam penyelenggaraan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Penghargaan bergengsi ini diberikan langsung oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia pada malam Tasyakuran yang digelar di Gedung A Plaza Insan Berprestasi, Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, Senin (26/5/2025).
Iklan Bersponsor Google
Bupati Mamuju, Dr. Hj. Sitti Sutinah Suhardi, hadir langsung menerima penghargaan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan apresiasi mendalam kepada Pemerintah Pusat atas pengakuan terhadap komitmen Pemkab Mamuju dalam mendorong sektor pendidikan dan kesehatan.
“Sedikit demi sedikit kita sudah merasakan hasilnya. Kemarin kita resmikan perpustakaan kabupaten dan kecamatan, hari ini kita terima penghargaan dari Kementerian Pendidikan. Ini bukti nyata bahwa komitmen kita mulai membuahkan hasil. Semoga ke depan kita bisa semakin baik dalam mewujudkan kemajuan yang kita cita-citakan bersama,” tutur Sutinah.
Penganugerahan SPAB ini bukan tanpa alasan. Berdasarkan kriteria ketat yang meliputi regulasi daerah, kesiapsiagaan bencana, program anggaran dan inovasi, kemitraan, hingga publikasi SPAB, Mamuju terbukti unggul. Pemerintah Kabupaten secara konsisten mengintervensi 67 PAUD, 87 SD, dan 6 SMP melalui penguatan kebijakan, pemulihan sarana prasarana, pemutakhiran data risiko bencana, hingga evaluasi sistematis.
Penghargaan ini juga tak lepas dari kolaborasi lintas sektor. Bupati Sutinah secara khusus menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak, termasuk lembaga pendidikan, mitra pembangunan, serta unsur masyarakat yang telah mendukung penuh implementasi program ini.
“Keberhasilan ini adalah hasil kerja kolektif semua pihak. Kita buktikan, dengan komitmen bersama, Mamuju bisa menjadi pelopor pendidikan yang aman, tangguh, dan berdaya saing,” tutupnya.
Dengan pencapaian ini, Mamuju tak hanya mengharumkan nama daerah di kancah nasional, tapi juga menunjukkan bahwa daerah di luar pusat kekuasaan dapat menjadi teladan dalam membangun pendidikan yang responsif terhadap tantangan zaman.
Iklan Google AdSense