Faisol Ali Minta kondisi keamanan dan kondusivitas pada Lapas dan Rutan

Mamuju – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Faisol Ali berharap terciptanya kondisi keamanan dan kondusivitas pada Lapas dan Rutan. Hal tersebut disampaikan olehnya saat menghadiri sekaligus membuka resmi kegiatan Sosialiasi Teknis (Sostek) Pemasyarakatan di Aula Pengayoman. (9/11)

Menurutnya, kondisi keamanan dan ketertiban penting untuk dijaga dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman dalam pelaksanaan pembinaan warga binaan.

Ia menilai, berdasarkan data tingkat kerawanan gangguan keamanan dan ketertiban di seluruh UPT Pas di Sulbar cenderung masih dalam kondisi aman dan kondusif.

“Namun, petugas pemasyarakatan memerlukan pengetahuan, serta dituntut memiliki tanggung jawab yang besar soal keamanan dan ketertiban” sambung salah satu Kakanwil Institusi Menkumham, Yasonna itu

Sehingga, dalam hal ini peran regu pengamanan dan satgas P2U sangat penting dengan didukung dengan peralatan yang memadai guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban. Satgas P2U sendiri bertugas mengawasi lalu lintas yang terjadi di pintu utama.

“Menjadi seorang P2U bukan hal yang mudah, P2U selain dituntut memiliki kecakapan dan ketelitian, juga diwajibkan memiliki tanggung jawab yang super besar tentang pengamanan khusus di pintu utama,” ujarnya.

Faisol Ali mengatakan bahwa untuk meminimalisasi terjadinya gangguan kamtib di UPT Pemasyarakatan, Kanwil Kemenkuham Sulbar telah melakukan langkah pencegahan melalui kegiatan monitoring dan evaluasi (Audit Back to Basics Pemasyatakatan) yakni pelaksanaan audit penyelenggaraan layanan pemasyarakatan dilaksanakan dengan dua tahapan yakni wawancara dan observasi lapangan.

“Tim Satopspatnal Pas Kanwil juga rutin melakukan sidak atau penggeledahan di seluruh UPT dengan melibatkan aparat penegak hukum di wilayah dan hasilnya tidak ada indikasi adanya penyalahgunaan narkoba di dalam lapas/rutan,” sambungnya.

Faisol Ali berharap kegiatan ini dapat memberikan tambahan pengetahuan serta persamaan persepsi dalam melaksanakan pengamanan yang akhirnya terciptanya kondisi UPT Pemasyarakatan senantiasa dalam kondisi aman dan kondusif.

Turut hadir pada kesempatan ini Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto, Analis Kebijakan Madya Ditjen Pas, Sohibur Rachman, sebagai narasumber, pejabat struktural, dan peserta.

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *