Pasangkayu – Progres pembangunan jembatan di Kecamatan Bambalamotu, Desa Pangian, Dusun Boya, Kabupaten Pasangkayu, terus menunjukkan perkembangan signifikan. Berdasarkan hasil peninjauan langsung Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan, pada 8–9 Agustus 2025, pekerjaan fisik kini memasuki pekan ke-9 dengan capaian sekitar 22 persen. Jika dihitung dengan material yang sudah tersedia di lokasi, progres efektif mencapai 27 persen.
Iklan Bersponsor Google
Kunjungan ini sekaligus menjadi langkah memastikan proyek berjalan selaras dengan visi-misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, yang menekankan pembangunan infrastruktur berwawasan lingkungan, berkelanjutan, dan berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat.
“Peninjauan ini untuk mengkroscek kesesuaian data administrasi dengan fakta lapangan. Kami akan fokus pada manfaat fisik proyek dan menindaklanjuti jika ada ketidaksesuaian,” tegas Surya Yuliawan.
Sementara itu, pihak pelaksana optimistis target penyelesaian jembatan pada Oktober 2025 dapat tercapai. Herwan, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), menegaskan sejauh ini tidak ada kendala berarti di lapangan. “Koordinasi dengan masyarakat berjalan baik, konstruksi pun mengikuti spesifikasi yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Jembatan ini nantinya akan menjadi akses vital bagi warga, memperlancar distribusi barang, dan menunjang pertumbuhan ekonomi di Bambalamotu serta sekitarnya. Dengan desain ramah lingkungan, proyek ini diharapkan tak hanya meningkatkan konektivitas, tetapi juga menjaga kelestarian alam sekitar.
Masyarakat menyambut positif pembangunan ini, meyakini kehadiran jembatan akan menjadi motor penggerak kemajuan desa sekaligus meningkatkan kualitas hidup warga.
Iklan Google AdSense