Iklan Google AdSense

Kemenkumham Sulbar Evaluasi Kualitas Pelayanan Publik berbasis SPAK-SPKP

- Jurnalis

Selasa, 23 Juli 2024 - 08:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasangkayu – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat melaksanakan Monitoring dan Evaluasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik berbasis SPAK-SPKP.

Iklan Bersponsor Google

Kegiatan yang berlangsung di Rutan Kelas IIB Pasangkayu pada Senin (22/7/2024) merupakan kegiatan melalui penyebaran survei dimana hasil surveinya berisi rangkuman data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik dapat diperoleh secara real time, sehingga perbaikan atas pelayanan publik yang menjadi keluhan di tengah masyarakat dapat ditanggulangi dengan cepat dan tepat.

Kegiatan monitoring dan evaluasi peningkatan kualitas pelayanan publik berbasis SPAK-SPKP merupakan tindak lanjut hasil survei yang dilakukan oleh unit kerja jajaran Kantor Wilayah Sulawesi Barat dengan melihat langsung kondisi pelayanan publik yang diberikan oleh Satuan Kerja serta memastikan survei SPAK-SPKP dilakukan dengan benar.

Pada kegiatan tersebut, tim yang terdiri dari Kepala Bidang HAM (Idris), Kepala Subbidang PPP Hukum dan HAM (Astuti Toding), serta pelaksana (Sitti Ira, Ahmadi), memastikan bahwa pelaksanaan survei memenuhi jumlah responden sesuai dengan kaidah statistika sesuai dengan arahan Badan Strategi Kebijakan sebagai pengampu pelaksnaan survei SPAK-SPKP.

Baca Juga :  2023, Akmal Malik Minta OPD Lakukan Terobosan

Adapun hasil yang dicapai pada pelaksanaan kegiatan tersebut, yaitu pelaksanaan survey semester I pada Rutan Pasangkayu telah melaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 90 Tahun 2021 tentang Pembangunan dan Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Instansi Pemerintah di mana minimal jumlah responden yang dilakukan survei adalah 30 responden untuk satu unit kerja/satuan kerja.

Namun Tim Kanwil mengharapkan untuk menyesuaikan dengan jumlah responden berdasarkan kaidah statistika yaitu 213 responden/bulan, berdasarkan rata-rata jumlah pengguna layanan pada Rutan Pasangkayu.

Pada pelaksanaan survei semester I (periode Januari s.d Juni 2024),Rutan Kelas IIB Pasangkayu secara agregat atau rata-rata memperoleh nilai 3.97 dalam skala 4 atau 17.38 dalam skala 17.50. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pelayanan publik yang diberikan oleh Rutan Kelas IIB Pasangkayu telah memperoleh kategori Sangat Baik.

Baca Juga :  Hadiri Pelantikan HIPKA, Pj Bahtiar Dorong HIPKA Manfaatkan Potensi Alam Sulbar

Berdasarkan pemantauan Tim Kanwil  melalui aplikasi Survei BSK, sampai dengan tanggal 22 Juli, masih belum ada responden yang melakukan pengisian survei untuk Rutan Pasangkayu. Kanwil memberikan masukan untuk melaksanakan survey setiap hari pelayanan yang dilakukan di satker.

Pada kesempatan tersebut, tim kanwil juga meninjau langsung sejauh mana persiapan Rutan Pasangkayu untuk penilaian P2HAM, mengingat berdasarkan pemeriksaan data dukung per 17 April 2024 masih terdapat indikator yang belum lengkap atau belum sesuai dalam penginputan oleh tim Rutan Pasangkayu.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Bidang HAM mengingatkan untuk memenuhi kekurangan data tersebut, karena target Kantor Wilayah, seluruh UPT yang ada di jajaran Kanwil Sulbar menjadi Unit Kerja Pelayanan Publik Berbasis HAM.

Sementara itu, secara terpisah Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Pamuji Raharja mendukung penyelenggaraan kegiatan itu.

“Sehingga Pelaksanaan kegiatan itu memberi dampak terhadap Masyarakat” harap salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Sandeq Silumba 2025: 55 Perahu Adu Cepat di Laut Majene, Persaingan Kian Sengit!
Talkshow Inkubator Bisnis : Akselerasi UMKM Lokal Menuju Mamasa Mamase dan Sulbar Berdaya
UMKM Minyak Kelapa Majene Naik Kelas, Dapat Mesin Modern dari Unsulbar dan Pemprov Sulbar
Komisi II DPRD Sulbar Sidak Astra Grup, Harga Sawit dan HGU Jadi Sorotan
Disdukcapil Sulbar Dorong Peningkatan Efektivitas Pelayanan Administrasi Kependudukan
Dukung Gerakan Sulbar Mandarras, Pemprov Apresiasi Festival Literasi DPKD Pemkab Mamasa
Etape II Sandeq Silumba 2025 Makin Meriah, Wujudkan Perpaduan Budaya, Wisata, dan Gerak Ekonomi Masyarakat
Menuju RKPD 2027 : Pemprov Sulbar Mantapkan Tata Kelola Perencanaan Pembangunan Daerah Lebih Terintegrasi dan Akuntabel
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:32 WIB

Sandeq Silumba 2025: 55 Perahu Adu Cepat di Laut Majene, Persaingan Kian Sengit!

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:29 WIB

Talkshow Inkubator Bisnis : Akselerasi UMKM Lokal Menuju Mamasa Mamase dan Sulbar Berdaya

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:26 WIB

UMKM Minyak Kelapa Majene Naik Kelas, Dapat Mesin Modern dari Unsulbar dan Pemprov Sulbar

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:23 WIB

Komisi II DPRD Sulbar Sidak Astra Grup, Harga Sawit dan HGU Jadi Sorotan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:20 WIB

Disdukcapil Sulbar Dorong Peningkatan Efektivitas Pelayanan Administrasi Kependudukan

Berita Terbaru