Antusiasnya Warga Pasangkayu Menanam Pisang Cavendis

- Jurnalis

Kamis, 13 Februari 2025 - 16:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASANGKAYU — Warga Pasangkayu Sulawesi Barat semakin antusias untuk bertani budidaya hortikultura jenis Pisang Cavendis. Hampir setiap pekan ada saja warga yang menanam cavendish secara mandiri yang bekerjasama dengan pihak perbankan melalui KUR. Seperti yang terlihat hari ini, Kamis 13 Februari 2025.

Salah satu agenda kunjungan kerja Pj Bahtiar dan rombongan di Kabupaten Pasangkayu Sulbar yakni menghadiri penanaman pisang cavendish di Desa Ako Kecamatan Pasangkayu dan Desa Pedanda Kecamatan Pedongga Kabupatan Pasangkayu.

Sebagai kepala daerah yang memperkenalkan tanaman ekspor ini, Bahtiar diminta oleh petani untuk memulai menanam pisang di kebun miliknya. Hadir dalam penananam perdana ini
sejumlah kepala OPD Pemprov Sulbar seperti Asisten 2 yang juga Kepala Dinas DKP , Suyuti Marzuki, Kepala Inspektorat M.Natsir, Kadis Pendidikan Mifthar, Kadis Ketahanan Pangan Abd.Waris, Kepala Kesbangpol Herdin, Kadis Perkim Syahruddin, Kadis Kominfopers, Mustari Mula, Plt.Kepala Satpol PP Akhsan, Kadishub Maddareski, Kadis KLH H.Zulkifli, Kadis UMKM Bau Akram, Kadis Kehutanan Andi Aco Takdir serta Sekda Pasangkayu dan camat setempat.

Burhanuddin petani pisang cavendish Desa Ako bercocok tanam pisang cavendis di atas lahan seluas satu hektar. Dalam proses penanaman tersebut juga dihadiri oleh pendamping sekaligus perusahaan offtaker PT. Citra Aghri Pratama (CAP) yang selama ini melakukan pendampingan terhadap petani pisang cavendis di Sulsel dan Sulbar.

Baca Juga :  Warga Sasak Lombok Desa Paraili Deklarasi Dukung Paslon Arsal-Askary di Pilkada Mateng

Dirinya yakin usaha nya kali ini dapat sukses sebab mendapat perhatian dari pendampingan. Termasuk melibatkan perbankan untuk penyedia modal.

“Dulu saya menanam cokelat dan juga sawit. Tapi untuk satu hektar ini saya akan menanam pisang cavendis. Semoga dapat sukses dan sejahterakan petani” kata Burhanuddin.

Burhanuddin menanam pisang setelah mendapat kucuran KUR dari Bank Sulselbar. Sebelum disetujui, pihak perbankan melakukan kerjasama dengan pihak perusahaan offtaker untuk memastikan kondisi lahan dan penjualan pisang jika telah panen.

Sementara itu Wahyum Kepala Desa Pedanda menyatakan dirinya tertarik menanam pisang cavendis setelah mendengar arahan dari Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin.
“Yah saya dapat info dan penjelasan dari Pak Gubernur Bahtiar. Lalu ditambah lagi dari penyuluh sehingga saya mulai menanam pisang” ungkap Wahyum yang menyiapkan satu hektar lahan di desanya.
Sebelum mengajak rombongan Pj Gubernur menanam pisang, Wahyuni telah menanam sekitar seribuan pohon pisang yang dia dapatkan dari PT.Citra Aghri Pratama (CAP). Kondisi pisang yang telah ditanam sejak sepekan lalu terlihat tumbuh subur.

Baca Juga :  Bupati Pasangkayu Sampaikan Sejumlah Masalah Daerah ke Wakil Ketua DPR RI

Sementara itu Pj Bahtiar menyambut gembira saat menghadiri penanaman cavendis di dua lokasi tersebut apalagi melibatkan pihak perbankan.

“Usaha pertanian tidak mungkin lagi kita berharap dari bantuan pemerintah. Ada KUR yang bisa kita manfaatkan sambil mendidik masyarakat kita. Seperti di Sulbar yang tahun lalu dialokasikan 3 triliun untuk petani. Dan inilah dimanfaatkan oleh petani cavendis dimana tetap ada pendampingan” ujar Pj Bahtiar di tengah tengah petani cavendis Pasangkayu.

“Terima kasih Bank Sulselbar yang telah memfasilitasi petani” tambahnya.

Dirinya yakin usaha nya kali ini dapat sukses sebab mendapat perhatian dari pendampingan. Termasuk melibatkan perbankan untuk penyedia modal.

Menurut Sukawati, pihak perusahaan PT. CAP selaku Offtaker, sudah terdapat seratus hektar lahan di Pasangkayu yang telah ditanami pisang cavendish oleh para petani yang dia dampingi. Ada yang secara mandiri tetapi sebagian besar melalui KUR Bank Sulselbar. Rata rata petani yang didampingi oleh PT CAP di Pasangkayu, pisang cavendish tergolong tumbuh subur sehingga dia yakin petani cavendis di Pasangkayu akan sukses. (Rls)

Berita Terkait

Kapolresta Mamuju dan jajaran Gencarkan Sosialisasi Layanan Hotline Mudik Polri 110
Kapolresta Mamuju Kembali Pantau Harga Bahan Pokok di Pasar Sentral Mamuju
Gubernur Sulbar Ajak Masyarakat Bersatu Wujudkan Pembangunan: Pemimpin Butuh Dukungan Rakyat
Pemprov Sulbar dan BI Libatkan Da’i Dalam Pengendalian Inflasi
Personil Polsekta Mamuju dan Bhayangkari Berbagi Takjil serta Gelar Buka Puasa Bersama
Kapolresta Mamuju Tinjau Pelaksanaan Pasar Murah, Polri Untuk Masyarakat
Ramadan Suci, Kapolresta Mamuju Kembali Pimpin Tadarusan dan Kajian Surah Al-Isra Ayat 11
Ribuan Masyarakat Majene Bakal Tercover BPJS Kesehatan, Berkat Bantuan Gubernur Sulawesi Barat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 20:58 WIB

Kapolresta Mamuju dan jajaran Gencarkan Sosialisasi Layanan Hotline Mudik Polri 110

Sabtu, 15 Maret 2025 - 20:50 WIB

Kapolresta Mamuju Kembali Pantau Harga Bahan Pokok di Pasar Sentral Mamuju

Sabtu, 15 Maret 2025 - 10:20 WIB

Gubernur Sulbar Ajak Masyarakat Bersatu Wujudkan Pembangunan: Pemimpin Butuh Dukungan Rakyat

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:09 WIB

Personil Polsekta Mamuju dan Bhayangkari Berbagi Takjil serta Gelar Buka Puasa Bersama

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:28 WIB

Kapolresta Mamuju Tinjau Pelaksanaan Pasar Murah, Polri Untuk Masyarakat

Berita Terbaru