Iklan Google AdSense

Cegah Penularan Covid-19, Disdukcapil Mamasa Batasi Pelayanan

- Jurnalis

Kamis, 8 Juli 2021 - 07:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMASA, Rakyatta.co- Berbagai upaya dilakukan Pemerintah, demi mencegah penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), yang hingga kini masih menjadi perbincangan di kalalangan masyarakat.

Iklan Bersponsor Google

Di Mamasa misalnya, yang pekan ini dekatahui mengalami peningkatan kasus terjangkit corona.

Olenya itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa, tak henti-hentinya melakukan berbagai upaya demi menekan penularan virus tersebut.

Berdasarkan hal itu, Pemda Mamasa gencar melaksanakan sosialisasi penerapan protokol kesehatan secara ketat.

Tak hanya di masyarakat semata, ruang publik berupa perkantoran, pasar, perbankan juga dibatasi, sehingga tidak menimbulkan kerumunan orang banyak.

Pelayanan di perkantoran pun dibatasi. Hal itu sebagai bentuk upaya pencegahan penularan virus corona, yang akhir-akhir ini meningkat drastis di wilayah Kabupaten Mamasa.

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro, mulai ditegakkan sejak 6 Juli 2021, menyusul Surat Edaran Bupati Mamasa Nomor: 360/04/SATGAS-MMS/VII/2021.

Baca Juga :  Kapolres Mamasa Hadiri Upacara Hari Kebangkitan Nasional

Dalam Surat Edaran tersebut, menegaskan segala bentuk kegiatan yang melibatkan orang banyak akan dihentikan sementara. Baik itu Rambu Solo’ (Acara Kematian) terlebih Rambu Tuka’ (Acara Pernikahan), diminta agar tidak dilaksanakan selama 14 hari kedepan, terhitung sejak 6 Juli 2021.

Sejumlah perkantoran di lingkup Pemda Mamasa, yang merupakan pusat pelayanan publik telah menerapkan sistim pembatasan.

Salah satunya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Di Kantor yang satu ini, hari-hari diserbu oleh masyarakat mengurus segala dokumen kependudukan.

Namun, setelah diberlakukannya pembatasan oleh Pemda, beberapa hari belakangan ini terlihat sepi.

Sekretaris Disdukcapil, Abdul Rahman mengatakan, melonjaknya pasien Covid-19 di Kabupaten Mamasa, tentu mekanisme pelayanan bagi masyarakat berubah.

Ia menjelaskan, sebelumnya, masyarakat yang datang mengurus dokumen kependudukan diperbolehkan masuk dalam area kantor.

Namun, untuk menghindari kerumunan hanya diperbolehkan menunggu didepan kantor, tanpa mengabaikan protokol kesehatan.

Baca Juga :  KTNA Gelar Rembuk, Pj Bupati Mamasa Janji Persiapkan Anggaran Besar Untuk Sektor Pertanian 2025

Selain itu, untuk menghindari kerumunan, pihak Kantor juga melayani pengurusan via daring.

Bagi masyarakat yang ingin mengurus Kartu Keluarga (KK) ataupun e-KTP, berkasnya dapat dikirim via aplikasi whatsapp.

“Di depan telah tertera nomor kontak para pegawai sesui bidangnya masing-masing, jadi bisa langsung di kirim saja melalui hedpone,” kata Sekertaris Disdukcapil, Abdul Rahman, Kamis 8 Juli 2021.

Hal itu, kata Abdul Rahman, untuk menghindari terjadinya kerumunan di area kantor Disdukcapil.

Ia menjelaskan, pelayanan tidak dibatasi bagi masyarakat, tetapi mekanismenya yang diatur agar tidak menimbulkan kerumunan.

Abdul Rahman menambahkan, kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan baik, demi memutus mata rantai penularan virus corona.

“Mari ikuti imbauan pemerintah dengan baik,” tandasnya. (*)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Ekspedisi Patriot Kementerian Transmigrasi Sambangi Mamasa: Fokus Kembangkan Mambi dan Mehalaan
32 Sekolah Direvitalisasi, Bupati Mamasa Tekankan Kualitas Bangunan Pascagempa
Viral Puskesmas Aralle, Wakil Bupati Mamasa Turun Tangan Klarifikasi
KLHK Kucurkan Bantuan, Mamasa Siap Revolusi Pengelolaan Sampah
Dua Gereja di Mamasa Dibobol Maling, Kerugian Capai Rp 25 Juta
Festival Literasi Mamasa 2025 Resmi Dibuka, Bunda Literasi Dikukuhkan
Bupati Mamasa Tegas! Program Rehabilitasi Hutan Jangan Sekadar Laporan
Bupati Mamasa Welem Sambolangi Tegas! Kurangi Rapat, Perbanyak Aksi Tangani Stunting & Kemiskinan Ekstrem
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 18:48 WIB

Ekspedisi Patriot Kementerian Transmigrasi Sambangi Mamasa: Fokus Kembangkan Mambi dan Mehalaan

Rabu, 3 September 2025 - 18:43 WIB

32 Sekolah Direvitalisasi, Bupati Mamasa Tekankan Kualitas Bangunan Pascagempa

Senin, 1 September 2025 - 18:29 WIB

Viral Puskesmas Aralle, Wakil Bupati Mamasa Turun Tangan Klarifikasi

Selasa, 26 Agustus 2025 - 18:47 WIB

KLHK Kucurkan Bantuan, Mamasa Siap Revolusi Pengelolaan Sampah

Minggu, 24 Agustus 2025 - 00:42 WIB

Dua Gereja di Mamasa Dibobol Maling, Kerugian Capai Rp 25 Juta

Berita Terbaru