Mamuju Tengah – Aksi demonstrasi damai yang digelar aliansi mahasiswa dari HMI, GMNI, KAMMI, dan IMM di depan Kantor DPRD Kabupaten Mamuju Tengah pada Senin (1/9/2025) mendapat respon positif dari wakil rakyat. Sejumlah anggota DPRD hadir langsung menyambut aspirasi mahasiswa dengan duduk bersama di lokasi aksi.
Iklan Bersponsor Google
Wakil Ketua I DPRD Mamuju Tengah, Hamka, didampingi para legislator seperti Herman (Ketua Komisi 3), Muh. Rizal (Wakil Ketua Komisi 2), Muhtar, Bandia, Eka Ali Akbar, Ishak, Maryam, Aswanto Aras, Umar H, Andi Rudi S. Tammauni, Muh. Ilham, dan Suryanto, mendengarkan langsung seluruh tuntutan yang disampaikan.
Adapun poin utama yang disuarakan mahasiswa, antara lain:
Mendesak RUU Perampasan Aset segera disahkan sebagai bentuk komitmen serius dalam pemberantasan korupsi.
Menuntut adanya Reformasi Kelembagaan mulai dari DPR RI, DPRD Provinsi, hingga DPRD Kabupaten/Kota.
Menolak kenaikan pajak yang dianggap memberatkan rakyat.
Menolak kenaikan tunjangan dan fasilitas istimewa DPR di semua tingkatan, termasuk pensiun seumur hidup.
Mendesak reformasi kepemimpinan Polri dengan mencopot Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, M.Si., serta menuntut agar Polri lebih profesional dan humanis.
Dalam kesempatan itu, Hamka menegaskan bahwa DPRD Mamuju Tengah mendukung penuh perjuangan mahasiswa.
“Kami, DPRD Kabupaten Mamuju Tengah, mendukung aksi adik-adik mahasiswa hari ini,” tegas Hamka.
Sikap senada juga diamini seluruh anggota DPRD yang hadir, menandai adanya sinergi antara mahasiswa dan lembaga legislatif daerah dalam mendorong perubahan kebijakan nasional.
Aksi damai yang berlangsung dengan dialog terbuka ini menjadi simbol kuat bahwa suara rakyat, khususnya mahasiswa, mendapat ruang di panggung demokrasi daerah.
Iklan Google AdSense