Jelang Nataru, Pj Gubernur Bahtiar Bersama Forkopimda Tinjau Langsung Stok Bahan Pokok

- Jurnalis

Kamis, 12 Desember 2024 - 22:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU – Jelang perayaan natal dan tahun baru Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin bersama forkopimda meninjau langsung stok bahan pokok, Rabu 11 Desember 2024.

Peninjauan pertama dilakukan di distribusi minyak di Jalan Ahmad Kirang Mamuju. Kemudian dilanjutkan meninjau gudang Bulog Mamuju.

Stok minyak, beras hingga teregu cukup banyak, bahkan bisa sampai enam bulan kedepan.

Hadir mendampingi Pj Sekprov Amujib, Wakapolda Sulbar, perwakilan Korem 142/Tatag, Kabinda, Perwakilan BI, Danlanal Mamuju, Sekda Mamuju, tim pengendali inflasi, dan pejabat lainnya.

Pengusaha minyak goreng Yunus mengatakan sangat senang dikunjungi rombongan Pemprov Sulbar dan forkopimda.

“Saya bersyukur dan berterima kasih karena dikunjungi serta melihat langsung di lapangan terkait kondisi harga bahan pokok terutama minyak goreng jelang natal,” kata Yunus.

Ia mengungkapkan adanya penambahan tangki untuk memenuhi kebutuhan natal dan tahun baru 2025.

“Harga yang kita jual sesuai harga dari pemerintah dan stoknya cukup jelang natal maupun tahun baru,” bebernya.

Sedangkan, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengungkapkan kemarin sudah mendapat pengarahan langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto, tentang pentingnya Swasembada pangan.

Baca Juga :  Anak Usia Enam Tahun Sudah Bisa Gunakan Autogate Imigrasi

“Menjadi negara berdaulat minimal syaratnya adalah harus Swasembada pangan, ditambah dipengaruhi geopolitik hingga geoekonomi dunia yang tidak menentu,” ucap Bahtiar.

Makanya, diminta setiap provinsi, kabupaten, dan desa ada lumbung pangan, karena zaman Soeharto sudah ada dan sekarang sudah hilang lagi.

“Kita di Sulbar sudah sangat bagus, karena pada bulan November 2024 kemarin inflasi kita 1,18 persen, dimana kita nomor 11 terbaik seluruh Indonesia,” bebernya.

Namun, memang ada pergerakan harga cukup signifikan khususnya cabe rawit, daging ayam ras, dan bawang merah.

“Makanya kita turun mengecek jalurnya apakah barangnya tidak ada atau jalur distribusinya bermasalah. Saya sudah instruksikan seluruh bupati untuk melakukan operasi pasar,” ungkapnya.

Kemudian, satgas pangan yang sudah dibentuk untuk memastikan alur distribusi berjalan lancar, jangan sampai ada praktek usaha nakal ditengah masyarakat menyambut natal dan tahun baru.

“Alhamdulillah sampai hari ini tidak ada kejadian, secara umum distribusi kita cukup baik. Memang khusus cabe produksi kita terbatas, makanya harus tanam cabe dari sekarang supaya nanti bulan tiga bisa panen pas ramadan,” imbuhnya.

Baca Juga :  Rutan Pasangkayu Lakukan Pembinaan Kepribadian, Ajari Warga Binaan Baca Alquran

Termasuk, bawang merah Sulbar berpotensi bedar, tapi saat ini masih tergantung pada Kabupaten Enrekang Sulsel. Majene hingga Polman bisa membudi daya bawang merah.

“Ini perlu juga permodalan terutama KUR dan kredit usaha lainnya dengan bimbingan lembaga terkait. Mestinya yang seperti bisa kita selesaikan termasuk daging ayam ras yang seharusnya bisa kita produksi sendiri,” ujarnya.

Selain itu, melayani masyarakat tidak lupa melayani produsennya, jangan sampai masyarakat harga produksinya menurun.

“Ada beberapa kendala harus kita sampaikan seperti terjadi deflasi karena jumlah produksi ikan layang tinggi sekali dan harganya murah. Semua wilayah kita belum ada gudang basah yang bisa menampung cabe, tomat, bawang, sampai ikan,” paparnya.

Salah satu, provinsi seperti Jakarta tidak ada produksi Cabe, bawang hingga tomat, namun memiliki gudang basah tempat penyimpanan.

“Kita ini banyak gunung, makanya diperlukan gudang basah dan mobil box. Disisi lain anggaran kita minim, makanya perlu bantuan kementerian untuk mengatasi masalah ini dan kita sudah meminta bantuan itu,” tandasnya

Berita Terkait

Kanwil Kemenkum Sulbar Terima Kunjungan Pihak Notaris, Bahas Perubahan
Audiensi Kanwil Kemenkum Sulbar dengan RRI Sulawesi Barat, Perkuat Sinergi Tingkatkan Pelayanan Publik
Kapolresta Mamuju Tinjau Langsung Kesiapan Lahan Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar Seluruh Indonesia
Kakanwil Kemenkum Sulbar Bersama Sejumlah Pimti Ikuti Pelatihan Penguatan Substansi KI
Polresta Mamuju Amankan Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa di Kantor BPJN Sulbar
Kakanwil Kemenkum Sulbar Harap Jajarannya Sikapi Perubahan Secara Positif
Seribu Lebih Peserta dari Berbagai Provinsi Visit to Sulbar, Siap Ikuti Turnamen Domino Nasional Pemprov Sulbar
Kanit Kamsel Polresta Mamuju Gelar Goes To School di SMPN 2 Mamuju
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 15:38 WIB

Kanwil Kemenkum Sulbar Terima Kunjungan Pihak Notaris, Bahas Perubahan

Senin, 20 Januari 2025 - 15:08 WIB

Audiensi Kanwil Kemenkum Sulbar dengan RRI Sulawesi Barat, Perkuat Sinergi Tingkatkan Pelayanan Publik

Senin, 20 Januari 2025 - 15:01 WIB

Kapolresta Mamuju Tinjau Langsung Kesiapan Lahan Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar Seluruh Indonesia

Senin, 20 Januari 2025 - 14:13 WIB

Kakanwil Kemenkum Sulbar Bersama Sejumlah Pimti Ikuti Pelatihan Penguatan Substansi KI

Senin, 20 Januari 2025 - 13:30 WIB

Polresta Mamuju Amankan Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa di Kantor BPJN Sulbar

Berita Terbaru