Kapal Rute Mamuju – Bontang Nyaris Karam, Ratusan Penumpang di Evakuasi

RAKYATTA.CO |Ratusan penumpang kapal Km. Entebe Ekspress rute Mamuju – Bontang dievakuasi setelah kapal karam di perairan Budong-Budong, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Provinsi Sulbar. Minggu (28/11/2021).

Karamnya kapal tersebut disinyalir karena cuaca buruk yang melanda perairan Kecamatan Budong-Budong sejak pukul 13.00 Wita.

Bacaan Lainnya

Ruhana (59), salah satu penumpang saat dikonfirmasi awak media mengatakan merasa ketakutan dan panik saat kapal yang ditumpanginya nyaris karam.

“Kaget sekali ka’ pak, saya teriak Allahuakbar, Allahuakbar saat kapal mulai terombang-ambing” Ucapnya sembari nangis.

Lanjut ia ceritakan, saat itu dirinya benar-benar pasrah berserah diri kepada Tuhan.

“Saya hanya berdoa terus kepada Allah dan pasrah kepada-Nya sambil meminta pertolongan” katanya.

Ia menyaksikan langsung, bagaimana dahsyatnya ombak menghantam kapal hingga membuat semua penumpang panik.

Penumpang lain yang juga merupakan korban, Muslimin (50) menceritakan kengerian detik-detik kapal kandas di terjang kerasnya obak.

“Saat itu, semua penumpang panik. Karena tiba-tiba kapal menjadi oleng” ujarnya.

Para penumpang histeris dan menjerit saat kapal mulai karam, saking paniknya sebagian penumpang terjun ke laut.

Sementara itu, Kapten kapal perintis Km. Entebe Ekspress, Kezia Julia saat ditemui awak media ditempat penumpang dievakuasi menjelaskan kronologi kejadian hingga kapal kandas.

“Saat itu, kapal ingin berlayar ke Bontang, namun saat diperjalanan kami melihat cuaca buruk sehingga kami berinisiatif untuk putar balik. Melihat ombak semakin besar kami memutuskan untuk menurunkan jangkar dan mematikan kapal” ceritanya.

Lanjut dia katakan, melihat kapal yang semakin oleng kami memutuskan untuk mengevakuasi penumpang ke daratan terdekat.

“Alhamdulillah semua penumpang selamat, dan berhasil dievakuasi oleh warga setempat” Jelasnya.

Diketahui, jumlah penumpang Kapal Perintis Km Entebe Ekspress sebanyak 126 orang, beberapa diantaranya adalah Bayi dan anak-anak serta lansia.

Saat berita ini dimuat, Evakuasi terus berlanjut dan sebagian penumpang dijemput oleh keluarga yang berdomisili di kabupaten Mamuju Tengah.

 

ANCHA

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *