Iklan Google AdSense

Bicara DOB Balanipa, Begini Kata Salim S. Mengga

- Jurnalis

Selasa, 17 September 2019 - 07:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

POLMAN — Salim S Mengga menanggapi adanya keinginan pemerintah Sulawesi Barat dan Pemkab Polman yang berkeinginan membentuk DOB Balanipa menjadi satu Kabupaten di wilayah Sulawesi Barat.

Iklan Bersponsor Google

“Hampir semua pejabat bupati setelah dua periode setuju pemekaran daerahnya apalagi kalau ada rencana ke pilgub kedepan maka semua akan berbicara pemekaran agar mendapat simpati masyarakat,” Sebut Salim S Mengga, Selasa 17 September 2019.

Mantan anggota DPR RI bahkan menyebutkan, Wacana pembentukan Kabupaten Balanipa ini muncul sejak kepemimpinan Anwar Adnan Saleh yang kala itu masih menjabat sebagai Gubernur Sulawesi barat, sudah bicarakan pemekaran terutama saat akan pilgub dan pilbub masyarakat polman lupa.

“Jika melihat ini, saya melihat tidak ada yang bersungguh-sungguh atau serius ingin DOB Balanipa kecuali hanya untuk pencitraan dan untuk meraih simpati politik utamanya jelang pilgub dan pilbub,” Kata Salim S Mengga.

Baca Juga :  Gandeng Komunitas Trail, Dandim Polman Tinjau Hutan Kritis Pasca Karhutla

Salim bahkan bercerita saat dirinya masih menjabat anggota DPR RI yang kala itu masih di komisi 2, “Perna satu ketika ada yang datang kerumah dan saya tanya tentang Balanipa dan dan di jawab tidak ada dana.

“Waktu itu saya jawab bahwa tidak diperlukan dana untuk pemekaran sebuah wilayah ,yang diperlukan itu adalah kemauan dan upaya sungguh sungguh meyakinkan pemerintah pusat dalam hal ini kemendgri bahwa DOB Balanipa memang sangat di butuhkan,” kata Salim Lagi.

Baca Juga :  Kadiv. Pas Kemenkumham Sulawesi Barat Apresiasi Peningkatan Pelayanan Wartelsuspas Rutan Mamuju

Salim menambahkan, DOB BALANIPA jangan terkesan untuk mendapatkan peluang meraih jabatan karena akan ada tim dari kemendgri dan Komisi 2 DPR RI, yang akan menilai bahwa seberapa layak suatu daerah dapat dimekarkan apalagi uu pemekaran sudah jauh lebih sulit dari pada sebelumnya.

“Kalupun DON BALANIPA disetujui tidak akan langsung menjad kabupaten tetapi ada masa persiapan selama 3 tahun dan setelah 3 tahun baru dinilai kembali apakah bisa dimekarkan atau kembali kekabupaten induk . Karena itu bila serius maka persipan dengan baik mulai sekarang karena fasiltas yang ada untuk persiapan juga akan dinilai ,sekedar informasi,” Tutup Salim S Mengga.

Editor: Fathir

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Kapolda Silaturahmi ke Wagub Sulbar, Perkuat Sinergi untuk Keamanan dan Ketertiban Daerah
Disdikbud Sulbar All Out Pastikan Data Asesmen Nasional 2025 Akurat
Respon Surat Mendagri, Gubernur Suhardi Duka Harap Percepat Penanganan Blankspot
Plh Sekprov Sulbar: Kita Ketuk Langit Melalui Doa untuk Wujudkan Sulbar yang Aman dan Tentram
Klinik Pemerintah Digital Resmi Masuk Sulbar: Akhiri Era Blankspot Menuju Transformasi Digital
Lawan Kurang Gizi, Pemprov Sulbar Awali Program Berikan Makanan Bergizi di Campalagian
Doa dan Dzikir Kebangsaan, Lintas Agama Serukan Menjaga Daerah dengan Persatuan
RSUD Sulbar Gandeng UNIMAJU Latih Mahasiswa dan Tenaga Kesehatan Kuasai SEM AMOS
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 20:30 WIB

Kapolda Silaturahmi ke Wagub Sulbar, Perkuat Sinergi untuk Keamanan dan Ketertiban Daerah

Senin, 1 September 2025 - 20:25 WIB

Disdikbud Sulbar All Out Pastikan Data Asesmen Nasional 2025 Akurat

Senin, 1 September 2025 - 18:31 WIB

Respon Surat Mendagri, Gubernur Suhardi Duka Harap Percepat Penanganan Blankspot

Senin, 1 September 2025 - 16:10 WIB

Plh Sekprov Sulbar: Kita Ketuk Langit Melalui Doa untuk Wujudkan Sulbar yang Aman dan Tentram

Senin, 1 September 2025 - 16:07 WIB

Klinik Pemerintah Digital Resmi Masuk Sulbar: Akhiri Era Blankspot Menuju Transformasi Digital

Berita Terbaru