Iklan Google AdSense

Kenaikan Iuran BPJS, Pemkab Mamuju Tunggu Regulasi Terkait Skema Penganggaran PBI

- Jurnalis

Senin, 9 September 2019 - 09:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mamuju — Rencana pemerintah pusat untuk menaikan iuran program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan dua kali lipat mulai 1 Januari 2020 berdampak pada penganggaran APBD Kabupaten Mamuju kedepan.

Iklan Bersponsor Google

Pemerintah kabupaten Mamuju pastinya akan menambah besar alokasi anggaran untuk masyarakat penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan yang ditanggung oleh pemerintah daerah.

Bupati Mamuju, Habsi Wahid saat ditemui Senin (9/9/2019) mengungkapkan pihaknya sejauh ini masih mengkaji permasalahan tersebut, sembari menanti regulasi turunan terkait skema pembayaran Iuran BPJS Kesehatan untuk program PBI yang diterima masyarakat.

“Sejauh ini belum ada keputusan resmi yang kami terima (terkait kenaikan iuran BPJS, red), meski nantinya untuk program PBI naik dari Rp 25 ribu menjadi Rp 42 ribu. Kalau ini menjadi ketentuan tentu nantinya Pemerintah Pusat akan membuat suatu kebijakan misalnya menambah anggaran (insentif ke daerah, red). dengan begitu kita akan menyesuaikan,” ungkap Habsi Wahid.

Baca Juga :  Polresta Mamuju Gelar Apel Siaga untuk Kesiapan Perbantuan Pengamanan Debat Publik Paslon Pilkada Mateng di Hotel Maleo

Ia menambahkan, pihaknya akan segera menyesuaikan alokasi anggaran yang ada sebab jaminan kesehatan merupakan suatu kewajiban yang diamanahkan untuk rakyat dalam rangka menjadikan Indonesia sehat.

“BPJS Kesehatan ini memiliki manfaat besar terhadap masyarakat, dan di visi misi kita akan memberikan proteksi atau memberi kesehatan gratis dan pendidikan gratis, sisa teknis pelaksanaannya nanti kita lihat bagaimana,” tambahnya

Baca Juga :  Aksi Heroik Bripda Muh. Irwanda Pababari Hentikan Keributan Antar Pendukung Paslon di TPS 24 Binanga

Terkait beban APBD Mamuju yang kian besar, imbas dari kenaikan iuran PBI BPJS Kesehatan tersebut Habsi berharap agar pihak yang telah mampu secara ekonomi agar meninggalkan program PBI dan beralih menjadi peserta BPJS Mandiri.

“Tentu kita harapkan kepada masyarakat yang betul-betul bisa mandiri (ekonomi menengah,red) beralihnya menjadi peserta BPJS Mandiri. Yang betul-betul kurang sehingga menjadi peserta PBI (ekonomi rendah,red) itu menjadi gawainya pemerintah. Baik dari pemerintah pusat, provinsi dan daerah,” pungkasnya

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Dua Terduga Pelaku Aksi Unras Anarkis Ditangkap, Resmi ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polresta Mamuju
Polresta Mamuju Gelar Apel Siaga dan Patroli Skala Besar Pastikan Kamtibmas Kondusif
Polresta, Kodim 1418 dan Satpol PP Gelar Patroli Skala Besar di Wilayah Kabupaten Mamuju
Pengamanan Aksi Unjuk Rasa di Tiga Titik Kota Mamuju Berjalan Aman dan Lancar
Tingkatkan Silaturahmi dan Komunikasi, Kapolresta Mamuju Hadiri Silaturahim Akbar Kerabat Maradika Mamuju
Polresta Mamuju Selesaikan Kasus Penganiayaan yang Libatkan Pekerja Perempuan Hamil PT. Mul
Personel Satlantas Polresta Mamuju All Out Amankan Puncak Acara Sandeq Silumba 2025
Kapolsek Tommo Pimpin Pengamanan Kunjungan Kerja Wamen Pariwisata RI di Desa Tommo Mamuju
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 13:28 WIB

Dua Terduga Pelaku Aksi Unras Anarkis Ditangkap, Resmi ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polresta Mamuju

Rabu, 3 September 2025 - 07:51 WIB

Polresta Mamuju Gelar Apel Siaga dan Patroli Skala Besar Pastikan Kamtibmas Kondusif

Selasa, 2 September 2025 - 10:43 WIB

Polresta, Kodim 1418 dan Satpol PP Gelar Patroli Skala Besar di Wilayah Kabupaten Mamuju

Minggu, 31 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Pengamanan Aksi Unjuk Rasa di Tiga Titik Kota Mamuju Berjalan Aman dan Lancar

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 12:31 WIB

Tingkatkan Silaturahmi dan Komunikasi, Kapolresta Mamuju Hadiri Silaturahim Akbar Kerabat Maradika Mamuju

Berita Terbaru