Iklan Google AdSense

Harsinah Suhardi Gaungkan Pola Asuh Digital, Soroti Stunting Tinggi di Polman

- Jurnalis

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polman – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Harsinah Suhardi, menegaskan pentingnya pola asuh anak dan remaja di era digital dalam membentuk generasi masa depan yang tangguh. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri kegiatan Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI) di Aula Kantor Bupati Polewali Mandar (Polman), Rabu, 6 Agustus 2025.

Iklan Bersponsor Google

Didampingi Wakil Bupati Polman, Ketua TP PKK Kabupaten Polman, serta sejumlah pejabat dari Dinas DP3AP2KB dan Dinas Kesehatan tingkat provinsi dan kabupaten, Harsinah menekankan bahwa peran ibu sangat dominan dalam membentuk karakter dan kesehatan anak, terutama di tengah derasnya arus digitalisasi.

Baca Juga :  Penuhi Hak Warga Binaan Rutan Mamuju Kemenkumham Sulbar, Disdukcapil Kab. Mamuju Lakukan Pengecekan NIK Dan Pencetakan KTP

“Ibu-ibu memiliki peran vital dalam pola asuh anak. Di era digital seperti saat ini, kita harus lebih cermat dalam membina dan mengawasi perkembangan anak-anak kita,” ujarnya.

Istri Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, ini juga menyoroti persoalan stunting yang masih tinggi di Kabupaten Polman. Berdasarkan data, Polman menduduki posisi kedua tertinggi untuk kasus stunting di wilayah Sulbar. Ia menilai, pola asuh yang tidak tepat turut menyumbang angka stunting yang mengkhawatirkan.

“Mari kita bersinergi, baik ibu-ibu maupun bapak-bapak, untuk menurunkan angka stunting. Pola asuh anak yang benar adalah langkah awal mencegah stunting sejak dini,” tegas Harsinah.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkumham Sulbar Kembali Raih Penghargaan Pelaksanaan Anggaran dari KPPN Mamuju

Lebih lanjut, ia mengajak seluruh jajaran TP PKK, khususnya di Polman, untuk aktif turun ke masyarakat guna memberikan edukasi dan pembinaan tentang pentingnya peran keluarga dalam mendukung pertumbuhan anak secara optimal—baik fisik, mental, maupun spiritual.

Pola asuh anak di era digital, menurutnya, bukan hanya tentang mengenalkan teknologi, tetapi juga soal memperkuat perhatian, keterlibatan emosional, dan menanamkan nilai-nilai positif sejak dini. Dengan pendekatan yang tepat, diharapkan generasi muda Sulbar tumbuh menjadi pribadi unggul, sehat, dan bebas dari stunting.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Sulbar Tata Ulang SOTK: Pemerintahan Makin Gesit dan Akuntabel
Sulbar Berdaya Diluncurkan! Pemprov Genjot SDM Digital dan UMKM
Bapperida Sulbar Kawal Penyusunan RKPD Perubahan Mamuju Tengah 2025
Ketua TP-PKK Sulbar, Harsinah Suhardi Gaungkan Gerakan Toga dan Pupuk Organik di Majene
Transformasi Digital Kesehatan: Dinkes Sulbar dan Kominfo Gandeng Mahasiswa Unsulbar
PASTI PADU: Langkah Konkret Sulbar Turunkan Stunting dan Kemiskinan, Dorong Kolaborasi Semua Pihak
Kolaborasi OPD untuk Sulbar Berdaya, Siapkan SDM dan UMKM Tangguh
Dorong Akurasi dan Kepatuhan, BPKPD Sulbar Tuntaskan Evaluasi Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024 Mamuju
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:17 WIB

Sulbar Tata Ulang SOTK: Pemerintahan Makin Gesit dan Akuntabel

Rabu, 6 Agustus 2025 - 19:13 WIB

Harsinah Suhardi Gaungkan Pola Asuh Digital, Soroti Stunting Tinggi di Polman

Rabu, 6 Agustus 2025 - 17:20 WIB

Bapperida Sulbar Kawal Penyusunan RKPD Perubahan Mamuju Tengah 2025

Rabu, 6 Agustus 2025 - 13:49 WIB

Ketua TP-PKK Sulbar, Harsinah Suhardi Gaungkan Gerakan Toga dan Pupuk Organik di Majene

Rabu, 6 Agustus 2025 - 12:45 WIB

Transformasi Digital Kesehatan: Dinkes Sulbar dan Kominfo Gandeng Mahasiswa Unsulbar

Berita Terbaru

Advertorial

Sulbar Tata Ulang SOTK: Pemerintahan Makin Gesit dan Akuntabel

Rabu, 6 Agu 2025 - 19:17 WIB