MAMUJU — Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya kembali dirayakan dengan penuh semangat di seluruh penjuru negeri.
Sebagai momen penting dalam kalender pendidikan, Hari Pendidikan Nasional menjadi kesempatan bagi seluruh stakeholder pendidikan untuk merenungkan, mengevaluasi, dan memperjuangkan perbaikan sistem pendidikan di Indonesia.
Kapolda Sulawesi Barat, Irjen Pol Adang Ginanjar, tidak ketinggalan dalam merayakan hari penting ini. Dalam pesan singkatnya, Irjen Pol Adang Ginanjar menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama kepada para pendidik, tenaga kependidikan, serta pelajar.
“Dalam momentum Hari Pendidikan Nasional ini, mari kita bersama-sama menghargai peran penting pendidikan dalam membentuk karakter, menjaga persatuan, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia,” ujar Irjen Pol Adang Ginanjar.
Irjen Pol Adang Ginanjar juga menekankan pentingnya peran polisi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan pendidikan.
“Kepolisian siap memberikan dukungan penuh dalam memastikan lingkungan pendidikan kita aman, nyaman, dan terlindungi dari segala bentuk ancaman,” tambahnya.
Selain itu, Irjen Pol Adang Ginanjar juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara semua pihak terkait untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sulawesi Barat.
“Kami siap bekerja sama dengan pemerintah daerah, lembaga pendidikan, serta komunitas masyarakat dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas untuk semua anak bangsa,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Sulbar juga memberikan apresiasi kepada seluruh guru yang telah berdedikasi dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada generasi muda. Irjen Pol Adang Ginanjar mengakui bahwa peran guru sangatlah penting dalam membentuk karakter dan kepribadian anak-anak bangsa.
Tak hanya itu, Irjen Pol Adang Ginanjar juga mengajak seluruh masyarakat, terutama orang tua, untuk turut serta aktif dalam mendukung pendidikan anak-anak. Beliau menekankan bahwa pendidikan tidak hanya tanggung jawab pemerintah dan sekolah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat.
