Iklan Google AdSense

Klinik Pemerintah Digital Resmi Masuk Sulbar: Akhiri Era Blankspot Menuju Transformasi Digital

- Jurnalis

Senin, 1 September 2025 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo) Sulawesi Barat menyambut Program Klinik Pemerintah Digital yang digagas Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Program ini diyakini menjadi pintu percepatan transformasi digital di daerah melalui inovasi dan kolaborasi layanan publik antara pemerintah pusat dan daerah.

Iklan Bersponsor Google

Plt. Kepala Dinas Kominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, menegaskan bahwa transformasi digital merupakan salah satu prioritas Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, bersama Wakil Gubernur, Salim S Mengga, sebagai bentuk komitmen mewujudkan SDM unggul dan berdaya saing, sekaligus memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan akuntabel.

Baca Juga :  Kakanwil Kemenkumham Sulbar Parlindungan Minta Imigrasi Mamuju Berikan Pelayanan Terbaik Kepada Masyarakat

“Program Klinik Pemerintah ini menjadi peluang besar bagi Sulbar untuk mendorong percepatan transformasi digital,” ujarnya, Senin (1/9/2025).

Namun, tantangan masih menghadang. Berdasarkan Dashboard PMT Kemenkomdigi RI per Januari 2025, tercatat masih ada 196 desa atau 30,25% wilayah Sulbar yang masuk kategori blankspot maupun lemah sinyal 4G. Rinciannya, 118 desa blankspot dan 78 desa lemah sinyal yang tersebar di enam kabupaten.

Sementara itu, jumlah BTS yang beroperasi di Sulbar mencapai 622 unit dengan total 2.442 site. Kabupaten Polewali Mandar tercatat terbanyak dengan 822 site, disusul Mamuju (455), Majene (303), Mamuju Tengah (267), Pasangkayu (393), dan Mamasa (202).

Baca Juga :  Kembali Terima Tahanan Baru, Rutan Pasangkayu Ikuti Proses Peneriman Sesuai SOP Yang Berlaku

Ridwan menambahkan, kebutuhan jaringan internet, khususnya 4G, sangat mendesak dan dinantikan masyarakat. Oleh karena itu, Pemprov dan Pemkab terus mendorong pemerintah pusat agar mempercepat pembangunan infrastruktur jaringan, terutama pada fasilitas layanan publik yang belum terkoneksi internet.

Dengan adanya Klinik Pemerintah Digital, Sulbar optimis keluar dari keterbatasan jaringan menuju era pelayanan publik berbasis digital yang lebih modern dan inklusif.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Plh Sekprov Sulbar: Kita Ketuk Langit Melalui Doa untuk Wujudkan Sulbar yang Aman dan Tentram
Lawan Kurang Gizi, Pemprov Sulbar Awali Program Berikan Makanan Bergizi di Campalagian
Doa dan Dzikir Kebangsaan, Lintas Agama Serukan Menjaga Daerah dengan Persatuan
RSUD Sulbar Gandeng UNIMAJU Latih Mahasiswa dan Tenaga Kesehatan Kuasai SEM AMOS
Dinas Kesehatan Sulbar Koordinasi LP/LS Penguatan Pelayanan Anak Usia Sekolah dan Remaja
Masyarakat Sulbar Gelar Doa Istighatsah, Harap Kedamaian Indonesia Kembali
Bapperida Sulbar Dampingi Pemkab Mamasa dalam Pelaporan Rencana Aksi HAM 2025
Bapperida Sulbar Luncurkan SiKODE, Inovasi Digitalisasi Aset Berbasis QR Code
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 16:10 WIB

Plh Sekprov Sulbar: Kita Ketuk Langit Melalui Doa untuk Wujudkan Sulbar yang Aman dan Tentram

Senin, 1 September 2025 - 16:07 WIB

Klinik Pemerintah Digital Resmi Masuk Sulbar: Akhiri Era Blankspot Menuju Transformasi Digital

Senin, 1 September 2025 - 16:03 WIB

Lawan Kurang Gizi, Pemprov Sulbar Awali Program Berikan Makanan Bergizi di Campalagian

Senin, 1 September 2025 - 06:32 WIB

RSUD Sulbar Gandeng UNIMAJU Latih Mahasiswa dan Tenaga Kesehatan Kuasai SEM AMOS

Minggu, 31 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Dinas Kesehatan Sulbar Koordinasi LP/LS Penguatan Pelayanan Anak Usia Sekolah dan Remaja

Berita Terbaru