Petani Kelapa Sawit Kabupaten Mamuju Tengah Gelar Aksi Damai, Ini Tuntutannya

MATENG — Imbas dari tidak patuhnya pihak Perusahaan Kelapa Sawit (PKS) terhadap harga TBS sawit yang ditetapkan oleh tim penetapan harga TBS, Senin (30/5/2022) lalu, petani Kelapa Sawit Mamuju Tengah (Mateng), Sulbar menggelar aksi demo, Kamis (2/6/2022).

Sebelum menuju kantor Bupati Mamuju Tengah dan Kantor DPRD Mateng, massa aksi berkumpul di tugu Benteng Kayu Mangiwang (BKM)

Berikut tuntutan dan ultimatum petani sawit yaitu

Menuntut hak-hak Petani karena Perusahaan Kelapa Sawit tidak mengikuti harga penetapan yang sudah ditetapkan.

Perusahaan jangan semena mena dan semaunya menurunkan dan menaikkan harga TBS tanpa ada rapat Penetapan.

Perusahaan harus transparan dalam penetapan harga dan membawa data-data yang real pada saat penetapan.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mamuju Tengah dan Bupati Mamuju Tengah, harus tegas kepada perusahaan yang tidak mengikuti harga penetapan dan mengawasi serta mengevaluasi PKS secara berkala dan konsisten.

DPRD kabupaten dan provinsi harus terus mengawal, mengevaluasi harga TBS dengan berdasarkan harga Penetapan.

Bupati Mamuju Tengah bertindak tegas dan memberikan sanksi tegas ke perusahaan yang tidak mengikuti dan menaati aturan pemerintah terkait penetapan harga TBS.(*)

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *