MAJENE — Banjir bandang 18 November 2022 lalu tentu menyisahkan pilu dan luka bagi para warga Kabupaten Majene khususnya di wilayah Kecamatan Malunda dan Ulumanda.
Iklan Bersponsor Google
Untuk itu, Polres Majene terus berupaya memberikan solusi agar masyarakat yang terdampak banjir bisa mendapat perhatian dan merasa bebannya diringankan lewat bantuan sosial yang terus disalurkan.
Tak hanya bantuan sosial, Polres Majene juga menerjunkan team trauma healing untuk mencoba menghilangkan tragedi memiluhkan yang dirasakan para korban khususnya anak-anak.
Terlihat team trauma healing di lokasi pengungsian korban banjir bandang yang dipusatkan di Puskesmas Salutambung Kecamatan Ulumanda, Rabu (23/11/22) mencoba mengobati trauma korban dengan mengajak korban berinteraksi, bercanda, berbagi makanan dan memutarkan video lucu.
Senyuman diraut muka para anak-anakpun bisa terlihat kembali setelah mendapat kunjungan dari team trauma healing Polres Majene yang dipimpin oleh Kapolsek Malunda Iptu Iren bersama Ipda Manda Sari.
Dikesempatan yang sama Kapolres Majene AKBP Febryanto Siagian bersama ketua bhayangkari cabang majene juga turun langsung melihat kondisi para korban sekaligus menyalurkan bantuan kemanusian.
“Hari ini kami dari Polres Majene bersama bhayangkari menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang menjadi korban bencana banjir di desa salutambung seperti pakaian, makanan dan peralatan mandi,” kata Kapolres.
Sementara itu, pemerintah dan para korban banjir mengungkapkan apresiasi dan terimakasih yang seting-tingginya atas perhatian dan Kepedulian Polres Majene.
“Terimakasih pak bantuan ini benar-benar sangat bermanfaat dan bisa meringankan sedikit beban kebutuhan pokok beberapa hari kedepan,” tuturnya
Iklan Google AdSense
