Iklan Google AdSense

Warga Alu Tagih Janji Pembangunan! Audiensi Panas di BPKH Makassar Bahas Jalan Terisolir di Kawasan Hutan Polewali Mandar

- Jurnalis

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 23:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR – Suasana audiensi antara Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar dan perwakilan Aliansi Masyarakat Alu berlangsung hangat di Aula Kantor BPKH Makassar, Jalan Prof. Abdul Rahman Basalamah, Jumat (10/10/2025). Pertemuan tersebut menjadi tindak lanjut atas keresahan masyarakat terkait minimnya perhatian terhadap pembangunan infrastruktur jalan di Desa Puppuring dan Pao Pao, Kecamatan Alu, yang hingga kini masih terisolir.

Iklan Bersponsor Google

Hadir dalam audiensi tersebut, Kepala Dinas PUPR Polewali Mandar Ir. Husain Ismail, Kepala Dinas LHK Moh. Jumadil Tappawali, serta perwakilan Aliansi Masyarakat Alu yang diwakili oleh juru bicara Andi Agung. Mereka diterima langsung oleh Kepala BPKH Makassar Dr. Manifas Zubayr, S.Hut., M.Si.

Dalam penjelasannya, Dr. Manifas Zubayr menyampaikan bahwa beberapa desa di Polewali Mandar, termasuk Puppuring dan Pao Pao, berada di kawasan hutan lindung. Karena itu, setiap kegiatan pembangunan, terutama yang melibatkan pembukaan atau pelebaran jalan, wajib memperoleh persetujuan dari Kementerian Kehutanan jika luasannya lebih dari 5 hektar.

Baca Juga :  Dampak Kenaikan BBM, Polres Polman Salurkan Bantuan Sembako Ke Warga Kurang Mampu

“Kondisi eksisting jalan di Desa Puppuring memang bervariasi antara 1,5 hingga 2 meter dengan panjang sekitar 25 kilometer, setara dengan 50 hektar. Artinya, untuk pembangunan penuh, perlu izin dari Menteri Kehutanan,” jelas Manifas.

Sementara itu, Kadis PUPR Husain Ismail menegaskan bahwa Pemkab Polewali Mandar tetap berkomitmen mencari solusi terbaik meski keterbatasan anggaran menjadi tantangan utama.

“Kami bisa lakukan pembangunan bertahap dengan luasan di bawah 5 hektar agar izin cukup dari Gubernur. Tapi semua mekanisme tetap harus dipenuhi, termasuk penyusunan AMDAL yang membutuhkan waktu 3 hingga 6 bulan,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kadis LHK Moh. Jumadil Tappawali menambahkan bahwa penyusunan dokumen lingkungan menjadi syarat wajib sebelum kegiatan fisik dimulai, apalagi kawasan tersebut berstatus hutan lindung.

Namun pernyataan tersebut mendapat respon emosional dari Andi Agung, perwakilan Aliansi Masyarakat Alu. Ia menilai pembangunan jalan menuju desa mereka sudah dalam kategori mendesak.

Baca Juga :  Musim Kemarau, Babinsa Kodim Polman Cek Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional

“Program TORA memang sudah mengeluarkan rumah-rumah kami dari kawasan hutan, tapi apa gunanya kalau jalan menuju desa masih rusak parah? Ibaratnya kami tinggal di rumah panggung tapi tidak punya tangga,” tegasnya.

Andi juga mendesak pemerintah untuk mempertimbangkan penggunaan diskresi mengingat kondisi warga yang kerap terhambat mengakses layanan kesehatan akibat buruknya infrastruktur.

“Kami paham ada aturan hukum, tapi kalau sudah banyak korban karena terlambat ditangani, apakah kita harus menunggu jatuh korban lagi baru bertindak?” ujarnya dengan nada penuh harap.

Audiensi tersebut diakhiri dengan kesepahaman bahwa Pemkab Polewali Mandar bersama BPKH Makassar akan meninjau lebih lanjut rencana teknis dan legal pembangunan jalan di wilayah Alu, sambil tetap memperhatikan aspek hukum dan kelestarian lingkungan.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Kominfo SP Polman Gaspol 2026: Toreh Prestasi Nasional, Siap Perkuat Digitalisasi dan Transparansi Publik
Demo KOMIK Guncang Polewali! Satpol PP Amankan Aksi Tuntut Keadilan Agraria
Perkuat Layanan JKN, Tim BPJS Kesehatan Polewali Lakukan Re-Kredensialing di RSUD Hajjah Andi Depu
Meriah! Dinkes Polman Warnai Hari Kesehatan Nasional 2025 dengan Jalan Defile dan Aksi Kreatif Bertema Sehat
Pemkab Polman Gaspol Evaluasi Pembangunan: Target Triwulan III Digenjot Demi Masyarakat Mandar Maju!
Jebakan Cinta Berujung Pengeroyokan! Mahasiswa di Polman Dikeroyok Setelah Dijemput ‘Cimoy’ Tengah Malam
Viral di Facebook! Polisi Tutar Bergerak Cepat Redam Perselisihan Warga Polewani, Damai Tanpa Dendam
Bupati Polman Jadi Orang Tua Asuh 150 Anak Stunting di Campalagian: Bukti Nyata Pemimpin Peduli Generasi Emas!
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 18:30 WIB

Demo KOMIK Guncang Polewali! Satpol PP Amankan Aksi Tuntut Keadilan Agraria

Selasa, 11 November 2025 - 19:08 WIB

Perkuat Layanan JKN, Tim BPJS Kesehatan Polewali Lakukan Re-Kredensialing di RSUD Hajjah Andi Depu

Senin, 10 November 2025 - 23:21 WIB

Meriah! Dinkes Polman Warnai Hari Kesehatan Nasional 2025 dengan Jalan Defile dan Aksi Kreatif Bertema Sehat

Senin, 10 November 2025 - 23:19 WIB

Pemkab Polman Gaspol Evaluasi Pembangunan: Target Triwulan III Digenjot Demi Masyarakat Mandar Maju!

Senin, 10 November 2025 - 09:25 WIB

Jebakan Cinta Berujung Pengeroyokan! Mahasiswa di Polman Dikeroyok Setelah Dijemput ‘Cimoy’ Tengah Malam

Berita Terbaru