Iklan Google AdSense

TAPD Ikuti Bintek, DPRD Pasangkayu Naik Pitam

- Jurnalis

Rabu, 22 September 2021 - 14:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasangkayu-Rapat lanjutan terkait rancangan Anggaran Pendapatan Badan Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2021 kembali di skorsing, diduga di sebabkan karena Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tidak hadir, walaupun telah diundang oleh Sekretariat Dewan (Sekwan).

Iklan Bersponsor Google

Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pasangkayu merasa tak dihargai karena TAPD lebih memilih mengikuti Bimbingan Teknik (Bintek) di Kota Makassar, Propinsi Sulawesi Selatan (Sul-sel), rabu 22/9/2021.

Anggota Banggar DPRD Pasangkayu, Mirwan mengatakan, kami ini mitra kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasangkayu, maka Sekwan mengundang TAPD untuk membahas APBD-P tahun 2021. Namun, itu tidak dihadiri juga, sehingga membuat para anggota Banggar naik pitam.

Baca Juga :  Kepala Kejari Wajo Di Mutasi, Bupati Sampaikan Ini

“Beberapa hari lalu kita ketemu Bupati, waktu itu beliau lagi menelpon ke semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan TAPD agar menghadiri rapat bersama Banggar tentang APBD-Perubahan tahun 2021, tetapi yang terjadi hari ini (TAPD-red) mangkir, berarti tidak mau menjalankan perintah atasannya,”ucapnya.

TAPD itu ditempatkan di struktur pemerintahan agar bisa membantu Bupati, jika perintah (Bupati-red) tidak diindahkan, lalu siapa yang mau dia dengar.

“Kalau memang TAPD tidak mau mendengar perintah Bupati, lebih baik Kabupaten Pasangkayu dibubarkan, kami di Banggar hanya butuh penjelasan tentang rancangan APBD Perubahan, lagi pula terdapat kejanggalan – kejanggalan di dalam penyusunannya,”tegas Mirwan.

Baca Juga :  Menjelang Pelantikan Gubernur dan Bupati Terpilih, Polresta Mamuju Tingkatkan Patroli Keamanan

Anggota Banggar lainnya, Lubis juga menyampaikan, penyusunan anggaran tidak sinkrong dan yang dapat menjelaskan hanya TAPD dan ternyata mangkir, sehingga membuat kami di (Banggar-red) sangat geram atas ketidak hadirannya.

Berdasarkan informasi yang kami terima, bahwa dia (TAPD) mengikuti Bintek di Makassar, berarti lebih mementingkan (Bintek-red) ketimbang mengikuti pembahasan demi rakyat dan kemajuan daerah Pasangkayu.

“Kalau memang benar, berarti TAPD ini lebih mementingkan Bimtek karena ada perjalanan dinasnya, ketimbang membahas APBD Perubahan, ini kita lakukan demi kemajuan dan kesejahteraan rakyat Pasangkayu. Saya meminta kepada Bupati agar menegur bawahannya, jika perlu diganti kalau tidak Proaktif,”kesalnya. (Roy Mustari)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Satnarkoba Polresta Mamuju Tangkap Seorang Kades dan ASN, Sebagai Pengguna dan Pengedar
Satnarkoba Polresta Mamuju Tangkap Seorang Kades dan ASN, Sebagai Pengguna dan Pengedar
Tidak cukup Bukti, Sopir dan Kernet yang di Amankan Sat PJR Polda Sulbar di Hentikan Penyelidikannya
Polresta Mamuju Kembali Gelar Family Gathering di Objek Wisata Berkah Tapandulu
Tim Gabungan Resmob dan Intelkam Polresta Mamuju Tangkap Residivis Spesialis Pencurian yang Meresahkan Warga
Hari Kedua Operasi Antik, Satnarkoba Polresta Mamuju Kembali Amankan Pemasok dan Pengedar Narkoba
Kanit Binmas Polsek Mamuju Beri Himbauan Kamtibmas Usai Shalat Jumat di Masjid Nur Azizah
SatNarkoba Polresta Mamuju Berhasil Ringkus 1 Pelaku Target Operasi Antik Marano 2025
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 15:08 WIB

Satnarkoba Polresta Mamuju Tangkap Seorang Kades dan ASN, Sebagai Pengguna dan Pengedar

Senin, 4 Agustus 2025 - 15:06 WIB

Satnarkoba Polresta Mamuju Tangkap Seorang Kades dan ASN, Sebagai Pengguna dan Pengedar

Senin, 4 Agustus 2025 - 10:51 WIB

Tidak cukup Bukti, Sopir dan Kernet yang di Amankan Sat PJR Polda Sulbar di Hentikan Penyelidikannya

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 18:12 WIB

Polresta Mamuju Kembali Gelar Family Gathering di Objek Wisata Berkah Tapandulu

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 06:50 WIB

Tim Gabungan Resmob dan Intelkam Polresta Mamuju Tangkap Residivis Spesialis Pencurian yang Meresahkan Warga

Berita Terbaru