Iklan Google AdSense

HMI Polman Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina.

- Jurnalis

Senin, 23 Oktober 2023 - 05:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

POLMAN — Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Cabang Polewali Mandar menggelar aksi unjuk rasa bentuk solidaritas untuk Palestina yang di gelar di Jalan Poros Prapatan 4 Mesjid Syuhada Kel. Pekkabata Kec. Polewali Kab. Polman. Prov. Sulbar

Iklan Bersponsor Google

Ada puluhan kader HMI Polman berdiri tepat di perempatan lampu merah Pekkabata. Mereka memarkir satu unit mobil pick up yang dijadikan massa sebagai panggung orasi.

Massa aksi juga membakar ban bekas sebagai simbol perlawanan dan solidaritas untuk Palestina. Serta membentangkan spanduk bertuliskan Save Palestine, Free Palestine, Pray For Palestine.

Beberapa kader juga membakar simbol negara Israel yang berupa duplikat bendera berukuran kecil. Arus lalulintas di jalan poros Polewali-Wonomulyo ini pun sempat tersendat.

Pengendara harus menepi dan bergantian melintas menghindari kerumunan massa dan asap ban bekas.

“Saudara seiman kita tengah menghadapi musibah yang berkepanjangan, mereka dibombardir hingga saat ini,” terang koordinator aksi, Deby Akbar dalam orasinya.

Baca Juga :  Pemkab Polman Belajar Pengelolaan Islamic Center di Kota Surabaya.

Ia mengatakan terik panas matahari yang dirasakan saat ini tidak sebanding dengan warga Palestina.

Mereka tengah mengalami kondisi peperangan, gedung sekolah hingga rumah sakit di bom.

Para anak kecil kata Deby kehilangan orang tuanya, tewas akibat ledakan dan reruntuhan gedung.

“Kini mereka tengah mengalami krisis, ancaman kelaparan kekuragan bahan makanan menjadi momok menakutkan,” ungkapnya.

Para massa aksi ini mengabarkan informasi itu keseluruhan pengguna jalan dan warga sekitar.

Mereka mengajak warga untuk mengutuk tindakan zionis Israel dan memberikan dukungan kepada Palestina.

Berikut pernyataan silap HMI Cabang Polman :

1. Mengutuk dengan keras seluruh bentuk penjajahan oleh zionis Israel yang terhadap bangsa Palestina menyebabkan banyaknya korban jiwa bahkan kepada warga sipil, anak anak dan orang
tua yang tak bersalah.

2. Mengecam pengeboman oleh militer Israel ke rumah sakit Al- Ahli di Gasa, penggunaan fosfor pada warga Palestina,
pemotongan pipa air, makanan , hingga listrik, itu adalah bagian dari pembunuhan massal atau genosida.

Baca Juga :  230 Jemaah Calon Haji Asal Polman Dipastikan Akan Berangkat, Ini Pesan Bupati Andi Ibrahim Masdar

3. Menyerukan negara negara yang tergabung dalam OKI (Organisasi Kerjasama Islam) termasuk Indonesia agar
segera melakukan pertemuan darurat guna mendapat solusi membantu bangsa Palestina keluar dari kepungan milter
zionis Israel.

4.Mendesak pemerintah Indonesia agar mengambil sikap tegas dengan segera meyediakan langkah geopolitik secara strategis guna mencari jalan keluar konflik bangsa Palestina dan Israel .

5. Perdamaian hanya dapat terwujud apabila penjajahan zionis Israel sebagai negara kolonialis menghentikan pendudukan wilayah dan menyerahkan kemerdekaan terhadap bangsa Palestina.

6. Mengutuk dengan keras negara Amerika Serikat, uni eropa dan sekutunya yang telah mendukung dan membantu
Israel dalam kejahatan perang terhadap bangsa Palestina.

7. Mendesak dewan keamanan PBB untuk memberikan sanksi seberat beratnya kepada zionis isreal yang telah
merusak perdamaian dunia dan menjadi dalang kejahatan perang selama bertahun tahun lamanya.(*)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Konflik Kasambang–Kuridi, Gubernur Sulawesi Barat Fasilitasi Pertemuan Damai
Satnarkoba Polresta Mamuju Amankan Sopir Truk Ekspedisi Kedapatan Bawa dan Konsumsi Narkoba Jenis Sabu
Polresta Mamuju Amankan Oknum Mahasiswa Terduga Pelaku Pencurian di Kamar Kost
Fenomena Bendera One Piece Warnai HUT RI, Ketua MUI Mamuju: Jangan Hilangkan Makna Nasionalisme
Car Free Day, Personil Satlantas Polresta Mamuju Gelar PAM dan Penutupan Jalan Arteri Mamuju
Polsek Tommo Polresta Mamuju Amankan Terduga Pelaku Penganiayaan Hanya dalam Waktu 6 Jam
Situasi Pasca Keributan Antar Warga di Tapalang Berangsur Kondusif
Polresta Mamuju Bersama Pemkab Gelar Jumat Bersih di Pesisir Pantai Arteri, Sambut Festival Sandeq Silumba 2025
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 13:24 WIB

Konflik Kasambang–Kuridi, Gubernur Sulawesi Barat Fasilitasi Pertemuan Damai

Minggu, 24 Agustus 2025 - 21:10 WIB

Satnarkoba Polresta Mamuju Amankan Sopir Truk Ekspedisi Kedapatan Bawa dan Konsumsi Narkoba Jenis Sabu

Minggu, 24 Agustus 2025 - 12:40 WIB

Polresta Mamuju Amankan Oknum Mahasiswa Terduga Pelaku Pencurian di Kamar Kost

Minggu, 24 Agustus 2025 - 10:51 WIB

Fenomena Bendera One Piece Warnai HUT RI, Ketua MUI Mamuju: Jangan Hilangkan Makna Nasionalisme

Minggu, 24 Agustus 2025 - 09:32 WIB

Car Free Day, Personil Satlantas Polresta Mamuju Gelar PAM dan Penutupan Jalan Arteri Mamuju

Berita Terbaru