MAMUJU – Aksi tak biasa terjadi saat jajaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar razia rutin di wilayah hukum Mamuju, Kamis malam (31/7/2025). Dua pria berinisial IS dan AMP tiba-tiba mengamuk saat hendak diperiksa petugas, menimbulkan kecurigaan aparat di lapangan.
Iklan Bersponsor Google
Razia yang semula difokuskan pada pelanggaran lalu lintas dan kelengkapan kendaraan itu seketika berubah menjadi penyelidikan lebih dalam. Petugas yang curiga dengan gelagat keduanya, langsung mengamankan mereka untuk diperiksa lebih lanjut.
Dalam razia tersebut di pimpin langsung Bripka Muhammad Sapri beranggotakan Briptu M Yusuf, Briptu, Jekson Tadung dan Bripda Ibnu Ramadhana Hula. dalam penangkapan tersebut sejumlah saksi ikut menyaksikan masyarakat sekita Pos Jaga PJR Ditlantas Polda Sulbar di Lengke Mamuju diantaranya Abd Rajab dan Hery
Masing alamat kampung baru makkarama Kel bebanga kec Kalukku kab Mamuju
Dirlantas Polda Sulbar Kombes Pol Wahid Kurniawan melalui ka Jaga Bripka Muhammad Sapri, menjelaskan bahwa tindakan agresif yang ditunjukkan kedua pria tersebut menjadi indikator kuat untuk dilakukan tes urine di tempat. Hasilnya pun mengejutkan: keduanya terbukti positif mengonsumsi narkotika jenis sabu.
“Awalnya kami lakukan pemeriksaan surat-surat kendaraan, namun saat diminta membuka jok motor, mereka justru marah-marah dan mencoba melarikan diri. Petugas lalu mengamankan dan membawa mereka untuk tes urine, dan hasilnya keduanya positif,” ungkap Bripka Muhammad Sapri.
Penemuan ini sontak memperkuat pentingnya razia terpadu yang bukan hanya menyoal kelengkapan berkendara, tapi juga sebagai pintu masuk pemberantasan peredaran narkoba di jalanan. Kedua pria tersebut kini telah diserahkan ke Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulbar untuk proses hukum lebih lanjut.
Bripka Muhammad Sapri juga menambahkan bahwa razia seperti ini akan terus digelar secara berkala di berbagai titik rawan pelanggaran dan tindak pidana. Tujuannya bukan hanya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, tetapi juga untuk memutus mata rantai penyalahgunaan narkoba yang kerap melibatkan pengguna jalan.
“Kami imbau kepada masyarakat, khususnya pengguna kendaraan bermotor, agar selalu melengkapi surat-surat dan tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkotika. Karena razia akan terus kami lakukan tanpa kompromi,” tegasnya.
Razia malam itu pun menuai pujian dari warga yang menyaksikan langsung penangkapan tersebut. Warga berharap Polda Sulbar semakin intens dalam menggelar operasi serupa, demi menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari narkoba.
Iklan Google AdSense