MAKASSAR, Rakyatta.co – Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani selain menghadiri rangakaian beberapa kegiatan agenda Rekerda Partai Gerindra di Provinsi Sulsel, Ahmad Muzani juga menyempatkan berziarah ke makam pahlawan nasional, Pangeran Diponegoro di Makassar pada Jumat (8/10).
Iklan Bersponsor Google
Muzani meminta agar generasi muda bisa meniru karakter dari Pangeran Diponegoro.
Muzani menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Raden Hamzah karena telah memberikan sambutan hangat dalam rangka ziarah DPP Partai Gerindra ke makam Pangeran Diponegoro. Cerita demi cerita terus disampaikan tentang perjuangan Pangeran Diponegoro di Pulau Jawa hingga ia diasingkan ke Makassar.
“Dalam sejarah yang kita baca, perang Diponegoro adalah salah satu perang terbesar yang menyebabkan pemerintahan kerajaan Belanda bangkrut. Perang ini menelan korban yang besar dari kedua belah pihak, jadi perang yang paling besar, paling lama dengan perjuangan yang panjang. Perlawanan dan perjuangan Pangeran Dipononegoro di tanah Jawa dalam melawan Belanda sangat luar biasa, sejak 1825 sampai 1830, selama 5 tahun tanpa henti berperang di tanah Jawa,” kata Muzani di lokasi.
Muzani mengatakan, sejarah ini yang kemudian oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ingin agar seluruh kader Gerindra meneladani perjuangan dan keteladanan para pahlawan kita, seperti halnya Pangeran Diponegoro, Sultan Hasanudin, dan semua pahlawan nasional lainnya dalam memperjuangkan keadilan melawan penjajah pada masanya. Meski telah diasingkan, semangat perlawanan Pangeran Diponegoro tak pernah surut.
“Itulah mengapa dalam setiap acara Partai Gerindra, kami selalu memasang foto-foto para pahlawan nasional, seperti Pangeran Diponegoro, Sultan Hasanuddin dan para pahlawan lainnya. Pak Prabowo selalu menyampaikan kepada kami bahwa para pahlawan yang wajahnya terpampang itu bukan sekedar penghias dinding dan ruangan, tapi kata Pak Prabowo ingin agar kita semua seluruh kader Gerindra bisa meneladani perjuangan mereka,” ujar Muzani
Iklan Google AdSense