Amaliah Ramadhan 19, Ramadhan Bulan Mengamalkan Al-Qur’an

Pelaksanaan Khutbah Ramadhan malam ke 20 di Masjid At-Taubah Rutan Mamuju

Mamuju, — Hari kesembilan belas atau malam kedua puluh Bulan Suci Ramadhan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju Kemenkumham Sulbar melaksanakan kegiatan Shalat Isya dan Shalat Tarawih Berjamaah yang diikuti diikuti seluruh Warga Binaan beragama Islam dan petugas serta diawasi langsung oleh Staf Pelayanan Tahanan dan dibantu oleh Regu Pengamanan Malam, Piket Staf Shalat Tarwih dan petugas dari Bapas Polewali bertempat di Masjid At-Taubah (30/03).

Adapun yang membawa Khutbah Tarawih pada malam ini yakni Ustadz Syafrie, S.Sos. Ust. Syafrie mengatakan dalam khutbahnya bahwa mengapa kita perlu bersyukur kepada allah S.W.T. Sebab Allah memberikan kita beribu ribu nikmat yang sampai ini kita rasakan yakni nikmat iman.

Bacaan Lainnya

“Mudah – mudahan kita sebagai umat Rasulullah S.A.W yang akan mendapatkan syafaatnya di akhirat nanti,” ucap Ust. Syafrie dalam khutbahnya.

Penceramah dalam menyambung khutbahnya mengatakan tidak terasa pula kita memasuki malam ke-20 Bulan Suci Ramadhan. Lantas pertanyaannya apakah amalan puasa kita diterima Allah S.W.T. Satupun kita tidak bisa menjawab apakah amalan kita diterima atau tidak. Kita tidak bisa memastikan amalan puasa kita. Ketidakpastian yang kedua tidak adapun dari kita memastikan apakah dapat mencapai akhir bulan suci Ramadhan. Kita tidak bisa memastikan untuk menemui 1 Syawal. Jadi, kita tidak bisa memastikan itu semuanya.

“Salah seorang sahabat Rasulullah S.A.W bertanya kepada beliau dan pernah mengatakan ada golongan manusia yang dirindukan surga. Salah satunya adalah orang yang senantiasa membaca Ayat Suci Al-Qur’an. Dalam catatan sejarah umat Islam bahwa Al-Qur’an diturunkan pada bulan suci Ramadhan, pada saat itu Rasulullah berusia 40 tahun dan berdiam diri di Gua Hira dan diturunkan melalui Malaikat Jibril yang menyampaikan Wahyu. Oleh karena itu, barang siapa yang ingin hidupnya tenang dan mulia maka marilah kita memuliakan Al-Qur’an apalagi di Bulan Ramadhan ini,” sambungnya.

Selanjutnya dilaksanakan Shalat Tarawih secara berjamaah 08 (delapan) rakaat dan diakhiri dengan Shalat Witir dan Shalawat Badar serta Warga Binaan kembali kemar blok masing – masing.

Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Marasidin mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.

“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar” tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu.

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *