Rakyatta- Polman,- Anggota TNI dari Koramil 1402-01/Polewali Jajaran Kodim 1402/Polman bersama warga lakukan kerja bakti pembersihan lingkungan untuk mencegah genangan air di badan jalan
Iklan Bersponsor Google
Kerja bakti tersebut dilakukan di Lingkungan pulele, Kelurahan Anreapi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Minggu (01/9/2024).
Danramil 1402-01/Polewali, Kapten Inf Ahmad Yani mengatakan, Babinsa diperintahkan mengajak warga melakukan kerja bakti di lingkungan tersebut karena sering sekali saluran drainase tertimbun material tanah.
Dijelaskan Kapten Yani, Sekitar 200 meter saluran air sering tersumbat disebabkan tertimbun material tanah dan sampah dedaunan ketika hujan.
“Air sering meluap ke badan jalan poros karena saluran tertimbun material tanah dan sampah dedaunan,” bebernya.
Danramil juga mengimbau kepada warga sekitar lingkungan pulele terutama yang bermukim di daerah tersebut agar tetap waspada karena sangat rawan longsor.
“Lokasinya pas di lereng bukit dan itu sangat rawan terjadi longsor ketika curah hujan tinggi, Warga agar selalu waspada dan berhati-hati,” Harapnya.
Kepedulian masyarakat sekitar juga sangat penting terutama ketika musim hujan karena material tanah dan sampah sering menumpuk di saluran drainase yang dapat menimbulkan genangan air di badan jalan. Tandasnya (Zik).
Rakyatta- Polman,- Anggota TNI dari Koramil 1402-01/Polewali Jajaran Kodim 1402/Polman bersama warga lakukan kerja bakti pembersihan lingkungan untuk mencegah genangan air di badan jalan
Kerja bakti tersebut dilakukan di Lingkungan pulele, Kelurahan Anreapi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Minggu (01/9/2024).
Danramil 1402-01/Polewali, Kapten Inf Ahmad Yani mengatakan, Babinsa diperintahkan mengajak warga melakukan kerja bakti di lingkungan tersebut karena sering sekali saluran drainase tertimbun material tanah.
Dijelaskan Kapten Yani, Sekitar 200 meter saluran air sering tersumbat disebabkan tertimbun material tanah dan sampah dedaunan ketika hujan.
“Air sering meluap ke badan jalan poros karena saluran tertimbun material tanah dan sampah dedaunan,” bebernya.
Danramil juga mengimbau kepada warga sekitar lingkungan pulele terutama yang bermukim di daerah tersebut agar tetap waspada karena sangat rawan longsor.
“Lokasinya pas di lereng bukit dan itu sangat rawan terjadi longsor ketika curah hujan tinggi, Warga agar selalu waspada dan berhati-hati,” Harapnya.
Kepedulian masyarakat sekitar juga sangat penting terutama ketika musim hujan karena material tanah dan sampah sering menumpuk di saluran drainase yang dapat menimbulkan genangan air di badan jalan. Tandasnya (Zik).
Iklan Google AdSense
