Sengkang – Banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Pitumpanua, dan Keera, Kabupaten Wajo sejak beberapa hari akhir kemarin yang menyebabkan luapan air hingga merendam beberapa permukiman warga sekitar kini sudah mulai surut.
Iklan Bersponsor Google
Berdasarkan hasil pantauan hingga pada Senin 11 Juli 2022 hari beberapa genangan air permukiman warga sudah mulai surut.Akibat banjir kiriman dari daerah tetangga ini sebelumnya sempat merendam ribuan hektare sawah petani. Banjir yang terjadi, akibat meluapnya sungai Siwa, yang tidak mampu menampung debit air kiriman dari daerah atas (hulu) sungai Sidrap, sungai Belawa dan sungai Luwu.
Salah aeorang warga Bolabakka, Kecamatan Pitumpanua Wajo, Marhadi Hamja yang dihubungi, Sore tadi mengaku banjir sudah surut.
“Air tiba-tiba saja naik tadi siang, bahkan sampai merendam aspal, namun sekitar pukul 17.00 kemarin Minggu 10 Juli 2022 air sudah surut,” kata Marhadi kepada media.
Meski air sudah surut, ancaman banjir bisa sewaktu – waktu terjadi bilamana intensitas hujan tinggi serta meningkat, air datang secara cepat membanjiri wilayah tersebut, dan apabila intensitas hujan rendah, air cepat surut. Banjir tersebut terjadi setiap tahun pada musim penghujan.(*)
Iklan Google AdSense