Iklan Google AdSense

Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar Resmi Membuka Festival Sayyang Pattuduq

- Jurnalis

Senin, 23 Mei 2022 - 08:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

POLMAN — Bupati Polman H Andi Ibrahim Masdar resmi membuka festival sayyang pattuduq, yang di pusatkan di Di Stadion S Mengga, Senin 23 Mei 2022.

Iklan Bersponsor Google

Dalam sambutannya, Mengatakan, festival sayyang pattuduq yang insyaallah akan memberikan banyak manfaat. Bukan hanya bagi polewali mandar, tapi memberikan manfaat kepada seluruh elemen bangsa ini.

“Atas nama pemerintah kabupaten polewali mandar kami menyambut baik dilaksanakan festival budaya sayyang pattuduq. Serta memberikan apresiasi yang setinggi-tinggi kepada jajaran dinas pendidikan dan kebudayan kabuptaen polewa mandar, yang telah bekerja sangat keras sehingga rangkaian even ini dapat terlaksana. Semoga kegiatan ini mendapatkan keberkahan, limpahan karunia, kebahagiaan dan kesejahteraan dari tuhan yang maha esa,” Ujarnya.

Lanjut dikatakan, pemerintah daerah dan seluruh masyarakat kabupaten polewali mandar, mengucapkan selamat datang kepada ibu dr itje khodijah ketua komite indonesia untuk unesco beserta rombongan, di kabupaten polewali mandar.

Baca Juga :  Suraidah Suhardi : KPID harus Tetap Lakukan Literasi.

“Terselenggaranya kegiatan ini menjadi bukti serta kuatnya komitmen pemerintah daerah kabupaten polewali mandar dalam pemajuan kebudayaan, sesuai amanat undang-undang nomor 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan,”Ucapnya

Untuk diketahui sampaikan festival sayyang pattuqduq, ini diikuti hampir 2.000 peserta, dengan 175 kuda menari atau sayyang pattuqduq.

Masih kata Andi Ibrahim Masdar, pemerintah republik indonesia melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan telah menetapkan sayyang pattuqduq sebagai warisan budaya tak-benda nasional. Ini berarti tradisi sayyang pattuqduq bukan hanya menjadi milik masyarakat madar tapi juga milik masyarakat indonesia.
Oleh karena itu, melalui festival kebudayaan sayyang pattuqduq ini kami berharap unesco dapat menetapkan sayyang pattuqduq menjadi warisan ke tiga belas indonesia untuk dunia.

“Jika ditelusuri secara lebih jauh, sayyang pattuqduq yang menjadi bagian dari masyarakat mandar pada hakikatnya merupakan apresiasi seorang anak yang telah mengkhatamkan bacaan al-qurannya. Apresiasi itu dalam bentuk menunggang kuda yang telah terlatih, diiringi bunyi rebana dan untaian kalindada atau puisi mandar, dari pakkalindada yang berisi pujian kepada gadis pessawe,”Ungkapnya

Baca Juga :  Gerak Cepat Yakup Solon, Dewan Kopi Sulbar Setuju Dirikan Museum Kopi Di Mamasa

Bupati menambahkan, Tradisi ini dilakukan berdasarkan kepercayaan masyarakat mandar dan bersifat tradisional atau secara turun temurun. Jika ditelusuri lebih jauh, sayyang pattuqduq yang menjadi bagian dari masyarakat polewali mandar bukan terletak hanya pada keunikan kudanya tapi pada seluruh rangkaian atau prosesnya, tradisi sayyang pattuqduq juga sebagai sarana gotong royong karena melibatkan warga masyarakat dalam usaha bersama untuk mencapai tujuan bersama.

“Saat ini, rangkaian tradisi sayyang pattuqduq bukan hanya dilaksanakan untuk prosesi penamatan alquran saja, tapi juga digelar pada moment peringatan maulid nabi muhammad saw,”Tutupnya.(aco)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Kapolresta Mamuju Hadiri Upacara Farewell dan Welcome Parade Kapolda Sulbar
Respon Cepat Laporan Warga, Polsek Kalukku Amankan Mobil Tangki Muat Solar di Duga Ilegal
Polresta Mamuju Tetapkan Dua Tersangka dalam Kasus Keributan Antar Suporter di Lapangan Bahagia Galung Tapalang
Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Kapolsek Tommo Gelar Lomba dengan berbagai Hadiah Menarik dan Unik
Kapolsek Jajaran Polresta Mamuju Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di HUT ke-80 Kemerdekaan RI
Kakanwil Kementerian Hukum Sulbar Hadiri Upacara HUT RI, Perkuat Rasa Nasionalisme dan Sinergi
Polwan Cantik Polresta Mamuju Sukses Jadi Komandan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih
Bhabinkamtibmas Rimuku Polresta Mamuju Gelar Lomba Balap Kelereng Pakai Sendok di Mulut
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 13:07 WIB

Kapolresta Mamuju Hadiri Upacara Farewell dan Welcome Parade Kapolda Sulbar

Rabu, 20 Agustus 2025 - 16:39 WIB

Respon Cepat Laporan Warga, Polsek Kalukku Amankan Mobil Tangki Muat Solar di Duga Ilegal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 08:31 WIB

Polresta Mamuju Tetapkan Dua Tersangka dalam Kasus Keributan Antar Suporter di Lapangan Bahagia Galung Tapalang

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:34 WIB

Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Kapolsek Tommo Gelar Lomba dengan berbagai Hadiah Menarik dan Unik

Minggu, 17 Agustus 2025 - 20:00 WIB

Kapolsek Jajaran Polresta Mamuju Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di HUT ke-80 Kemerdekaan RI

Berita Terbaru