Iklan Google AdSense

Dishut Sulbar Adakan Konsultasi Publik Dokumen Inventarisasi dan Verifikasi Kawasan dengan Nilai Keanekaragaman Hayati Tinggi

- Jurnalis

Rabu, 18 Oktober 2023 - 07:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU—Dinas Kehutanan (Dishut) Sulawesi Barat (Sulbar) mengadakan kegiatan Konsultasi Publik untuk membahas Dokumen Inventarisasi dan Verifikasi Kawasan dengan Nilai Keanekaragaman Hayati Tinggi.

Iklan Bersponsor Google

Berlangsung di Hotel Maleo Mamuju, Rabu, 18 Oktober 2023, kegiatan ini dibuka Kepala Dinas Kehutanan Sulbar Andi Aco Takdir dan dihadiri Balai Pengelolaan DASHL Karama, BBKSDA Sulawesi Selatan (Sulsel), beberapa OPD terkait di Sulbar, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) dan Kabupaten Pasangkayu, Dosen Unsulbar sebagai Tim Ahli serta kepala desa yang daerahnya masuk dalam peta kerja inventarisasi.

Baca Juga :  Pastikan Kesiapan Dan Kesiagaan Personel, Wakapolresta Mamuju Cek Posko Operasi Lilin Marano 2024

Kepala Dinas Kehutanan Sulbar, Andi Aco Takdir, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada segenap stakeholder yang sudah berkenan hadir dan berharap dapat memberikan tanggapan dan saran mengenai pengelolaan hutan di Sulbar.

Melalui kesempatan itu, mengajak semua pihak bersama-sama mengelola, menjaga dan melestarikan hutan serta satwa yang ada hidup di dalamnya. Serta siap menerima saran/tanggapan dari berbagai pihak untuk kemajuan pengelolaan hutan.

Baca Juga :  Gelar Supervisi Pagu Anggaran, Kakanwil Kemenkumham Sulbar Harap Dukungan Unit Utama di Kemenkumham

“Konservasi Kawasan Hutan membutuhkan kerjasama stakeholder dan menjadi kegiatan jangka panjang,”tutur Andi Aco Takdir

Konsultasi Publik merupakan tindak lanjut dari kegiatan Sosialisasi dan Inventarisasi yang sebelumnya telah dilakukan Dinas Kehutanan di 8 (delapan) desa pada Kecamatan Dapurang Kabupaten Pasangkayu dan Kecamatan Karossa Kabupaten Mateng.

Hasil Konsultasi Publik ini, menjadi penentu untuk Pengajuan Dokumen Keanekaragaman Hayati Tinggi Sulbar dijadikan Kawasan Ekosistem Penting.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Wagub Salim S Mengga: Sandeq Silumba Penting untuk Pelestarian Budaya dan Pariwisata
Flare Gun Gubernur SDK Tanda Dimulai Sandeq Silumba, 55 Perahu Berlayar di Perairan Sulbar
Dinas Kesehatan Sulbar Gelar Sosialisasi dan Edukasi Terapi Pencegahan TBC di Masyarakat
Sandeq Silumba 2025, SDK: Mampu Hidupkan UMKM dan Ciptakan Silaturahmi
Makkuliwa Sandeq Silumba 2025: Doa-doa Mengudara dari Atas Perahu di Pantai Bahari Polewali Mandar
Inspektorat Sulbar Hadiri Entry Meeting Pemeriksaan BPK RI Terkait Lingkungan Hidup dan Pertambangan
Partisipasi ASN Sulbar Tembus 96 Persen dalam Pengukuran Kompetensi Digital
PKA Sulbar Angkatan I Mantapkan Studi Lapangan di Maros
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:44 WIB

Wagub Salim S Mengga: Sandeq Silumba Penting untuk Pelestarian Budaya dan Pariwisata

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:12 WIB

Flare Gun Gubernur SDK Tanda Dimulai Sandeq Silumba, 55 Perahu Berlayar di Perairan Sulbar

Kamis, 21 Agustus 2025 - 09:24 WIB

Dinas Kesehatan Sulbar Gelar Sosialisasi dan Edukasi Terapi Pencegahan TBC di Masyarakat

Kamis, 21 Agustus 2025 - 07:21 WIB

Sandeq Silumba 2025, SDK: Mampu Hidupkan UMKM dan Ciptakan Silaturahmi

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:34 WIB

Inspektorat Sulbar Hadiri Entry Meeting Pemeriksaan BPK RI Terkait Lingkungan Hidup dan Pertambangan

Berita Terbaru