Kemenkumham Sulbar Kembali Edukasi UMKM Untuk Tingkatkan Ekonomi Mamuju Tengah

Mamuju Tengah – Untuk kesekian kalinya Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat kembali melaksanakan sosialisasi tentang merek. Kali ini mengambil lokasi di Kabupaten Mamuju Tengah dengan tema “Peningkatan Permohonan Pendaftaran Merek oleh Pelaku Usaha di Mamuju Tengah Sebagai Upaya Meningkatkan Perekonomian Daerah”,

Dalam sambutan pembukaan, Parlindungan selaku Kakanwil Kemenkumham Sulbar menyatakan bahwa sejalan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi dan dibarengi dengan penerapan teknologi di bidang bisnis dan pemasaran, maka pelaku usaha harus pandai mengambil peluang bisnis.

Bacaan Lainnya

“Caranya adalah dengan meningkatkan kreativitas dalam menciptakan produk dagang maupun jasa yang berkualitas dengan brand (merek) yang menarik,” ucap salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu

Dalam kesempatan tersebut Parlindungan menjelaskan bahwa merek merupakan salah satu kekayaan intelektual yang dilindungi oleh negara, dengan catatan merek tersebut harus telah terdaftar di Kemenkumham RI.

“Fungsi merek tidak hanya sebagai tanda pengenal suatu produk tetapi juga sebagai alat promosi dan jaminan mutu suatu barang. Paling utama, merek yang telah terdaftar adalah merupakan bentuk perlindungan hukum bagi pemilik merek,” ujarnya.

Parlindungan juga menyampaikan terkait program One Village One Brand dari Ditjen Kekayaan Intelektual.

Ia mengatakan bahwa program tersebut bermanfaat untuk menggugah semangat pelaku UMKM dalam membangun ekonomi desa.

Sementara itu Kadivyankumhan Kemenkumham Sulbar, Rahendro Jati yang mendampingi Kakanwil menyatakan keyakinannya bahwa apabila merek produk dari Mamuju Tengah yang dikenal dan berkualitas pasti akan mendorong konsumen untuk menggunakan produk dalam negeri dan meningkatkan laju perekonomian nasional, memperbaiki daya beli masyarakat, dan menciptakan lapangan kerja.

Kakanwil berharap melalui kegiatan ini akan muncul produk yang berkualitas dari brand-brand local Mamuju Tengah yang mampu hadir dan menguasai pasar, baik di Mamuju Tengah Sulawesi Barat, Nasional, bahkan luar negeri.

“Dibutuhkan kolaborasi antara Kemenkumham dengan Pemerintah Daerah. Kami berkomitmen penuh siap mendukung Mamuju Tengah untuk memajukan UMKM dan kami siap untuk melakukan jemput bola melalui fasilitas pendaftaran merek,” sambungnya.

Turut hadir sebagai narasumber kegiatan tersebut Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Mamuju Tengah, dan Founder Sulbar Digital. Kegiatan berlanjut dengan pemaparan dari narasumber dan diskusi pertanyaan dari peserta yang hadir.

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *