Pemda Mateng Gelar Sosialisasi Bantuan Stimulan Rumah Swadaya Tahun 2022

MATENG, Rakyatta.co – Pemerintah Daerah (Pemda), Mamuju Tengah (Mateng), melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DISPERKIM) Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat melaksanakan kegiatan Sosialisasi Bantuan Stimulan Rumah Swadaya (BSRS) di Aula Kantor Bupati Mamuju Tengah, Senin 25 Juli 2022.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Mamuju Tengah H. Aras Tammauni, Wakil Bupati Mamuju Tengah Drs. H. Muh. Amin Jasa, M.M., Ketua DPRD Mamuju Tengah H. Arsal Aras, S.E., M.Si., Sekretaris Daerah Mamuju Tengah Dr. H. Askary, S.Sos., M.Si., Perwira Penghubung, Ketua Baznas Mamuju Tengah, Pimpinan Perbankan, Para Pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju Tengah, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa Lumu, Desa Babana, Desa waeputeh, Desa lara, serta masyarakat calon penerima bantuan.

Bacaan Lainnya

Kepala Disperkim Paisal Anwar, dalam sambutannya menuturkan, Dana Alokasi Khusus (DAK) Perumahan telah dijalankan selama tiga tahun berturut-turut sejak tahun 2019. Namun, untuk tahun 2022 sangat sedikit jumlahnya dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Ini diakibatkan oleh adanya pandemi covid-19 dan semakin ketatnya readnes criteria yang dipersyaratkan Pemerintah Pusat,” Ungkapnya.

Ia menambahkan, bahwa meskipun dalam jumlah yang relatif kecil namun Pemda dan Masyarakat Mamuju Tengah hendaknya bersyukur karena dari enam kabupaten di Sulawesi Barat hanya Mamuju Tengah yang mendapat alokasi DAK Perumahan tahun 2022.

Tahun ini, ada tantangan besar yang dihadapi dalam penyelenggaraan DAK Perumahan yakni Pemda Mateng harus memastikan program ini dapat berjalan sukses agar dapat mempertahankan prestasi yang ditoreh tahun 2021.

Sebagai kilas balik, bahwa di tahun 2021 Pemda Mamuju Tengah meraih urutan pertama realisasi fisik dan keuangan untuk wilayah Kalimantan dan Sulawesi dan untuk se-Indonesia Mamuju Tengah masuk sepuluh besar bahkan berada pada posisi kedua dari 514 Kabupaten/Kota.

Salah satu bentuk penyiapan agar pelaksanaan DAK Perumahan Mamuju Tengah dapat berjalan sesuai harapan yakni dengan diadakannya kegiatan Sosialisasi agar masyarakat penerima bantuan serta stakeholder terkait dapat mendukung dan menjalankan program ini sesuai yang diatur dalam Permen PUPR No. 2 tahun 2022 tentang Petunjuk Operasional Pengelolaan DAK Fisik Infrastruktur PUPR Tahun Anggaran 2022.

Tantangan lain yang dihadapi Pemda mamuju Tengah adalah DAK tahun 2022 menggunakan pola Kolaborasi dimana sumber pembiayaan berasal dari DAK Perumahan, APBD Disperkim, Baznas Mamuju Tengah, Pemerintah Desa dan Masyarakat.

“Pola ini baru pertama kali dilaksanakan dan ini menjadi tantangan tersendiri yang harus dijawab bersama,”Pungkasnya.

Ditempat yang sama, Bapak H. Arsal Aras menuturkan, Pihak DPRD Mamuju Tengah memberikan apresiasi kepada Pemda Mateng khususnya Dinas Perumahan atas kerja keras dan kemampuannya menggandeng pihak Baznas, Pemerintah Desa, dan Masyarakat untuk bisa berkolaborasi dalam program BSRS DAK Perumahan tahun 2022.

“Hal ini perlu kita support karena di tengah keterbatasan APBD Dinas perumahan masih bisa berupaya agar dapat menjalankan program ini. Kita benar-benar harus support langkah ini karena sangat bersentuhan dengan kebutuhan dasar masyarakat,” Katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Bapak H. Askary juga menyampaikan bahwa salah satu yang harus dikembangkan dalam penyelenggaraan pemerintahan yakni dengan kolaborasi dan melahirkan inovasi di tengah keterbatasan anggaran APBD.

Ia menuturkan bahwa, Program sektor perumahan ini sangat positif dan perlu diapresiasi mengingat program ini memiliki multi effect player diantaranya dapat menekan angka kemiskinan dan angka stunting di Mamuju Tengah.

Ditambahkan pula, bahwa kehadiran BAZNAS Mamuju Tengah sebagai partner kerja dalam kegiatan ini telah membawa begitu banyak manfaat positif bagi Pemda dan Masayarakat Mamuju Tengah. (Adv).

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *