MAMUJU, RAKYATTA.CO — Rambu penunjuk jalan di Desa Beru-Beru Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi barat yang mengarahkan pengguna jalan ke tempat yang tidak sesuai dengan nama tempat yang tertulis di plang akhirnya dibongkar.
Hal tersebut disampaikan oleh Udin salah seorang warga Desa Beru-Beru kepada media ini Kamis (31/10/2019). Kata Udin, rambu penunjuk jalan tersebut dibongkar dan diturunkan oleh petugas pada hari Selasa pagi.
“Sudah dibongkar petugas yang datang ke sini hari Selasa pagi. Alhamdulillah langsung ditanggapi permintaan masyarakat. Padahal ini sudah hitungan tahun terpasang dan banyak yang dibuat salah jalan,” kata Udin.
Sebelumnya Udin dan sejumlah warga lainnya kepada wartawan meminta rambu penunjuk jalan yang salah pasang tersebut agar dibongkar dan dipindahkan ke tempat yang sesuai deangan nama tempat yang ditunjuk.
Hal tersebut dilakukan warga menyusul banyaknya orang yang salah jalan saat mencari alamat atau tempat yang sesuai di rambu penunjuk. Sebab, pada plang rambu penunjuk arah jalan, tertis nama Galung. Padahal arah jalan yang ditunjuk adalah jalan ke Dusun Tarawe, Dusun Kampung Baru dan Dusun Babalalalang.
Sementara jalan ke Galung yang tertulis di plang tersebut berada di samping kantor Komando Rayon Militer (Koramil) Kecamatan Kalulkku di Kelurahan Tasiu, sekitar dua kilometer dari lokasi tempat terpasangnya di Desa Beru-Beru.
Muhammad Gufran