MAMUJU — Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat Brigjen Pol Baharudin Djafar mengapresiasi langsung atas capaian kinerja Ditkrimum Polda, Reskrim Polres Mamuju dan Reskrim Polres Majene dalam membongkar aktor utama pelaku pembakaran Basar Topoyo, belum lama ini.
Iklan Bersponsor Google
Kapolda mengatakan, Berkat Keseriusan dan Kerja sama antara Polda , Res Mamuju dan Res Majene, Pelaku Pembakaran Pasar Topoyo dapat di ungkap. Ini Contoh kerja atau Sinergitas yang sangat bagus, dan selalu Kapolda Sulbar turut merasa bangga dan memberikan apresiasi optimal kepada seluruh jajaran yang telah mengungkapkan kasus ini dengan baik dan profesional dan Ini merupakan Hadiah Tahun Baru 1441 bagi Kita semua .
“Alhamdulillaah, semoga ini menjadi contoh yang baik untuk seluruh personil Polda sulbar dan jajaran, semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala senantiasa menjaga dan memberikan petunjuk keoada seluruh personil polda sulbar dalam melaksanakan tugas, Aamiin ya robbal alaamiin,”Ungkap Brigjen Pol Baharudin Djafar. Senin 2 September 2019.
Sebelumnya, diberitakan, Berkat kerjasama antara Ditkrimum Polda Sulbar, Polres Mamuju dan Polres Majene berhasil mengamankan pelaku Hasanuddin B. alias Udin (44) warga lingkungan Karondongan, Desa Tammerodo, Kecamata Tammerodo Sendana, Kabupaten Majene, usai terlibat pembakaran satu buah unit sepeda motor yang mengakibatkan puluhan kios milik warga di pasar Topoyo hangus terbakarnya dilahap Sijago Merah.
Dimana Direktorat Krimum Polda Sulbar dan Sat Reskrim Polres Mamuju pada hari Sabtu 31 Agustus 2019 sekitar pukul 21.00 WITA bersama Tim Passaka Polres Majene mendapat informasi bahwa diduga pelaku pembakaran sepeda motor yang diduga mengakibatkan terbakarnya Pasar Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah berada di Majene.
Selanjutnya Tim bergerak menuju lokasi yang dicurigasi tempat persembunyian pelaku di Kecamatan Tamerrodo Sendana. Ketika melakukan penggerebekan Tim menemukan pelaku Hasanuddin dan langsung mengamankannya. Kemudian Tim melakukan interogasi terhadap pelaku Hasanuddin dan yang bersangkutan mengakui telah melakukan pembakaran sepeda motor milik istrinya di depan rumahnya yang berada di samping Pasar Topoyo pada hari Sabtu pukul 00.10 WITA
Adapun motif pelaku melakukan pembakaran. Dimana pelaku melakukan pembakaran sepeda motor tersebut karena kesal dengan istrinya yang setiap kali dihubungi oleh pelaku tidak pernah mau mengangkat telponnya. Sehingga pelaku membakar sepeda motor milik istrinya dimana saat menyiramkan bensin juga terparkir 2 sepeda motor lainnya disamping motor istrinya.
Editor: Fathir
Iklan Google AdSense
