Mamuju, INFO_PAS–Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024 mendatang, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju menggandeng Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamuju menggelar sosialisasi pendidikan pemilih dan partisipasi pada Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus bagi Warga Binaan bertempat di Aula Rutama, (15/11).
Iklan Bersponsor Google
Sosialisasi ini diikuti oleh 40 (Empat Puluh) Warga Binaan serta dihadiri oleh Kepala Rutan Kelas IIB Mamuju, Novian Endus Santoso A. Md. IP, S.H, M.H, Komisioner KPU Kab. Mamuju, Imat Totori, Jajaran Struktural dan Staf Rutan dan KPU, Perwkilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kab. Mamuju serta pemateri.
Kepala Rutan Kelas IIB Mamuju dalam sambutannya bahwa sosialisasi seperti ini sangat diperlukan. Dikarenakan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada para Warga Binaan terkait proses dan tahapan Pilkada.
“Hal ini penting dilaksanakan, karena mereka berada di dalam Rutan harus diberitahu bagaimana pelaksanaan pencoblosan, agar pada saat pelaksanaan pada Pilkada serentak partisipasi Warga Binaan bisa lebih baik,” ucap Karutan.
Komisioner KPU Mamuju yang turut membuka kegiatan sosialiasi ini mengucapkan terima kasih kepada Rutan Mamuju yang telah memfasilitasi waktu dan tempat sosialisasi pemilih pada TPS Lokasi Khusus jelang Pilkada serentak tahun 2024 ini sebagai bentuk pemenuhan hak Warga Binaan sekalian yang menjadi salah satu hak asasi warga negara yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945.
“Sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan para Warga Binaan memahami mekanisme penyaluran suara serta berpartisipasi dalam Pilkada serentak yang menyisakan waktu 12 hari jelang pencoblosan,” ungkap Imat.
Sementara itu, secara terpisah, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Bagus Kurniawan mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.
“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Pemasyarakatan Sulbar,” tutup salah seorang Pimpinan unit wilayah di bawah kepemimpinan Agus Andrianto itu.
Iklan Google AdSense
