Try Sutrisno Hadiri Badan Pembudayaan Kejuangan 45 Sulbar

MAMUJU, RAKYATTA.CO — Wakil Presiden RI ke-6 Jend. TNI (Purn). Tri Sutrisno menghadiri Sarasehan Badan Pembudayaan Kejuangan 45 Sulawesi Barat di Auditorium Lantai 4 Kantor Gubernur Sulbar, Minggu, 5 Januari 2020. Jend. Purn. TNI Tri Sutrisno hadir sebagai Ketua Dewan Kehormatan Nasional DHN 45 dan sejumlah pengurus Badan Kejuangan 45 .

Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, menyampaikan kehadiran Bapak Try Sutrisno beserta rombongan, insyaallah akan terbangun sebuah semangat kebersamaan terutama yang berkaitan dengan semangat kejuangan kebangsaan di tanah malaqbi Sulbar.

“Kami juga percaya kehadiran Bapak Try Sutrisno di Sulbar ini tidak hanya akan membangun semangat kejuangan bagi para yang sudah sepuh, tetapi ini juga akan menanamkan nilai-nilai semangat kejuangan baru bagi kami, yang insyaallah akan terus menyalakan semangat kejuangan ini,” kata Idris

Jend TNI (purn) Try Sutrisno yang juga merupakan Wapres RI ke-6 mengatakan, sejarah perjuangan kemerdekaan kita ini harus tetap terukir dan akan terus menjadi kisah dan cerita yang indah.

“Maka dari itu, kepada anak-anakku dan para kaum milenial teruslah belajar sejarah dan mari kita bersatu padu apapun profesinya modalnya hanyalah satu, membangun bersama untuk kemajuan bersama. “Dengan perkembangan jaman, banyak tantangan dari berbagai aspek, tapi kita harus tetap sebagai bangsa yang kuat dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, seorang pejuang itu adalah pantang menyerah, jadi apapun tantangannya mari kita cari jalan keluarnya mengukuh pikiran dan perasaan untuk Indonesia yang maju ,” kata Try Sutrisno

Pada kesempatan tersebut juga disampaikan materi wawasan kebangsaan tentang isi Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, oleh Ketua Dewan Paripurna Nasional Jend TNI (purn) Agustady Sasongko.

“Semua penyempurnaan dengan metode kaji ulang perubahan UUD 1945 tersebut mengacu kepada pembukaan UUD 1945 dan Pancasila yang merupakan abstraksi cita-cita kemerdekaan. Kaji ulang perubahan UUD 1945 adalah suatu kebutuhan yang mendesak dan penting, upaya itu ditempuh apabila terjadi situasi hal yang tidak diinginkan, Bangsa Indonesia sudah siap dengan perangkat hukumnya yaitu hasil kaji ulang perubahan UUD 1945 disertai adendum apabila amandemen UUD 1945 tersebut terus dipertahankan, ” tutup Agustady.

Hadir pada kegiatan tersebut, Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, Anggota DPR-RI Ny. andi Ruskati Ali Baal, Wakil DKN 45 Jendral TNI (Purn) Widjojo Sudjono, Danrem 142/Tatag Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto, Kepala BNN Provinsi Sulbar Brigjen Pol Kennedy, Kajati Sulbar Darmawel Aswar, Dandim 1418/Mamuju Kolonel Inf Suyitno, Kapolresta Mamuju AKBP Minarto, Danlanal Mamuju Letkol Marinir La Ode Jimmy Herizal, Raja Mamuju Andi Maksum Dai dan Seluruh Kepala OPD lingkup pemerintah Sulbar. (deni)

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *