Mamuju, INFO_PAS — Sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian pada bidang keagamaan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Mamuju bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Mamuju menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Kerohanian bagi Warga Binaan beragama Nasrani bertempat di Gereja Oikumene (22/05).
Pembinaan kerohanian ini dilaksanakan secara rutin dalam rangka meningkatkan kualitas iman Warga Binaan. Kegiatan Ibadah ini dipimpin langsung Penyuluh Agama Kristen Kemenag Mamuju serta diikuti oleh seluruh Warga Binaan yang beragama Kristen berkumlah 27 (dua puluh tujuh) orang.
Kepala Subseksie Pelayanan Tahanan, Baskoro Asri Nurmahdi, A. Md. P, S.H, mengatakan kegiatan pembinaan kepribadian ini merupakan salah satu pembinaan kerohanian yang ada di Rutan Mamuju dan rutin dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas iman Warga Binaan. Pembinaan kerohanian bagi Warga Binaan Nasrani merupakan upaya untuk memperkuat iman dan spiritualitas Warga Binaan. Tujuan dari pembinaan ini adalah agar mereka dapat menjalani masa hukuman dengan penuh penyesuaian dan pemahaman akan ajaran sesuai Agama.
“Diharapkan membentuk rohani Warga Binaan untuk lebih memperbaiki dan memperbarui tindakan dan tingkah laku mereka serta selalu mendekatkan diri kepada Tuhan dan diharapkan agar menambah wawasan dan pengetahuan Warga Binaan secara rohani, sehingga bisa mendorong terjadinya perubahan perilaku yang lebih baik,” ucap Baskoro.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kemenkumham Sulbar, Pamuji Raharja mendukung upaya yang dilakukan oleh jajaran Rutan Mamuju.
“Sehingga melalui Pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan dapat memberi dampak terhadap peningkatan kinerja di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar” tutup salah seorang Kakanwil unit wilayah di bawah kepemimpinan Menkumham, Yasonna itu.