Iklan Google AdSense

Warga Keluhkan Akses Jalan Menuju Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami Wajo

- Jurnalis

Selasa, 28 September 2021 - 00:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WAJO – Kondisi akses jalanan menuju Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami di Desa Sogi Kecamatan Maniangpajo Kabupaten Wajo, Provinsi sulawesi Selatan semakin memperihatinkan sehingga menghambat proses belajar dan mengajar, bahkan menghambat akses angkut hasil petrtanian.

Iklan Bersponsor Google

Jalan yang mengalami kerusakan parah sepanjang 2 Kilometer itu, berada tepat di pesisir saluran air irigasi yang menghubungkan area Bendungan Kelola dan jalur trans Sulawesi.

Jalur tersebut selain menjadi akses utama mencapai lokasi Pondok Pesantren Al Hadi Al Islami, juga digunakan masyarakat petani mengangkut hasil panen seperti Jagung dan Padi.

Pembina Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami, Aksha sangat mengharapkan ada perhatian serius dari Pemerintah, baik Pemda maupun Pemprov bahkan dari Pusat karena kerusakan saat ini semakin parah sehingga sulit sekali dilalui dan rawan kecelakaan.

Baca Juga :  Bupati Wajo: Maknai Hari Lahir Pancasila Dengan Melestarikan Nilai Budaya Yang Terkandung Didalamnya

“Kita hanya butuhkan perbaikan berupa perkerasan jika memang belum bisa di aspal ataukah di beton, agar akses ke Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami dapat dilalui dengan Mantap,” harapnya.

Dirinya juga menambahkan, akses yang tidak Mantap lagi itu juga membuat proses belajar dan mengajar di Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami menjadi terhambat.

“Perkembangan Pondok Pesantren Al Hadi-Al Islami semakin terhambat jika tidak didukung oleh akses yang Mantap, jadi kami sangat berharap ada perhatian serius dari pemerintah,” katanya.

Baca Juga :  Ingatkan Jajaran Pegawai Tentang Kebersihan & Sikap Ber-Sosial Media, Karutan Syahruddin Pimpin Apel Pagi

Sejumlah Petani yang memanfaatkan jalan tersebut juga berharap banyak kepada Pemerintah agar jalan diperbaiki, karena mereka akan kesulitan mengangkut hasil panen jika kondisi jalan terus menerus seperti itu.

Warga sekitarnya menambahkan, kondisi jalan berkubang sapanjang jalan akan semakin mengalami kerusakan disaat seperti saaat ini, karena hujan yang terus menerus mengguyur.

“Kami kesulitan membawa hasil panen ataupun saat kami akan ke lokasi sawah, bahkan disana sering sekali terjadi kecelakaan kendaraan kami, saat mengangkut hasil panen karena kondisi jalan yang semakin buruk,” kata mereka.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Polresta Mamuju Kembali Gelar Family Gathering di Objek Wisata Berkah Tapandulu
Tim Gabungan Resmob dan Intelkam Polresta Mamuju Tangkap Residivis Spesialis Pencurian yang Meresahkan Warga
Hari Kedua Operasi Antik, Satnarkoba Polresta Mamuju Kembali Amankan Pemasok dan Pengedar Narkoba
Kanit Binmas Polsek Mamuju Beri Himbauan Kamtibmas Usai Shalat Jumat di Masjid Nur Azizah
SatNarkoba Polresta Mamuju Berhasil Ringkus 1 Pelaku Target Operasi Antik Marano 2025
‎Penutupan Rakor Pengendalian Kinerja, Pimpinan Kemenkum Sulbar Komitmen Tingkatkan Kinerja
Tim Resmob Polresta Mamuju kembali Berhasil Ringkus Komplotan Pelaku Curanmor
Berantas Peredaran Narkoba Hingga Bandarnya, Polresta Mamuju Gelar Latihan Pra Operasi Antik Marano 2025
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 18:12 WIB

Polresta Mamuju Kembali Gelar Family Gathering di Objek Wisata Berkah Tapandulu

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 06:50 WIB

Tim Gabungan Resmob dan Intelkam Polresta Mamuju Tangkap Residivis Spesialis Pencurian yang Meresahkan Warga

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 06:04 WIB

Hari Kedua Operasi Antik, Satnarkoba Polresta Mamuju Kembali Amankan Pemasok dan Pengedar Narkoba

Jumat, 1 Agustus 2025 - 18:17 WIB

Kanit Binmas Polsek Mamuju Beri Himbauan Kamtibmas Usai Shalat Jumat di Masjid Nur Azizah

Jumat, 1 Agustus 2025 - 12:38 WIB

SatNarkoba Polresta Mamuju Berhasil Ringkus 1 Pelaku Target Operasi Antik Marano 2025

Berita Terbaru