Iklan Google AdSense

Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Langsung Tancap Ke Lokasi Longsor Mamasa

- Jurnalis

Rabu, 29 Mei 2024 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMASA – Longsor yang terjadi di Kabupaten Mamasa Sulawesi Barat mendapat perhatian besar di Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin. Meskipun kunjungan kerja ke Kabupaten Pasangkayu dan Mamuju Tengah baru tiba pada Rabu dinihari 29 Mei 2024 tetapi Pj Bahtiar langsung ke lokasi tanah longsor di daerah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Bahtar dan rombongan Pemprov Sulbar berangkat ke Mamasa, Rabu pagi 29 Mei 2024. Pj Bahtiar didampingi Sekprov Muhammad Idris, Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar, Danlanal Mamuju Letkol Laut (P) Dedi Andriytno, S.H, Kabinda Sulnar dan jajaran Pemprov Sulbar. Tiba di lokasi Bahtiar dijemput Pj Bupati Mamasa Muhammad Zain .

Iklan Bersponsor Google

Pada kesempatan tersebut, Pemprov memberikan bantuan provinsi tahap pertama disalurkan diantaranya 50 selimut, 50 tikar, sabun mandi 504 pices dan 20 terpal. Sementara, tahap kedua bantuan disalurkan diantaranya sembako 250, hygine kit 250, makanan siap saji 250, selimut 200, matras 200, velbad 50, kasur lipat 100, tenda pengungsi 3, paket keluarga 50, pompa alkom 5, peralatan pertukanan 20, terpal 100, chain saw 5 unit.

“Satu atau dua hari kedepan harus sudah selesai semua perbaikan titik longsor di Mamasa,” kata Bahtiar.

Baca Juga :  AIM Buka Orientasi Satuan Rekasi Cepat (SRC) Pramuka Peduli 2021

Karena masih ada tiga desa belum bisa diakses dari dua titik longsor. Sehingga Pj Gubernur Bahtiar tegaskan agar tim turun langsung melakukan pembersihan.

“Kita lengkap mulai TNI-Polri, Lanal, BPBD, Bazarnas. Jadi harus selesai dua hari kedepan, laporannya harus ada sore atau besok. Bawa semua bantuan masuk area pemukiman,”ungkapnya.

Dia menghimbau agar tidak ada lagi warga bermukim di 174 titik yang berpotensi terdampak bencana.

“Penanganannya sudah luar biasa, tinggal tambah lagi agar cepat selesai 2 titik lagi yang masih butuh pembersihan,” ujarnya.

Sedangkan, ada satu desa di Kecamatan Pana sangat sulit aksesnya yang butuh percepatan.

“Ini ada 5 ton bantuan kita disalurkan, satu desa di Kecamatan Pana itu kita upayakan logistik bawa melalui jalur Toraja, ini dulu dipenuhi sambil kita lakukan pembersihan karena aksesnya sulit,” bebernya.

Sedangkan, Pj Bupati Mamasa Muhammad Zain mengungkapkan ini kunjungannya ke sekian kalinya, dimana sejak pertama terjadi longsor langsung berada di lokasi.

“Teman-teman dari PUPR, BPBD, Kemensos hingga TNI-Polri sudah turun semua membantu. Beberapa bantuan diturunkan secara bertahap, ada juga bantuan uang tunai diberikan,” ucap Zain.

Baca Juga :  GPM Pemprov Sasar Desa Pattidi, Upaya Mengendalikan Inflasi

Saat ini, kondisi area longsor sudah dibersihkan dan bisa dilewati kendaraan. Seperti area Aralle dan Bambang sudah dibersihkan.

“Beberapa kerugian meterial dialami masyarakat. Pembersihan sementara terus berlangsung agar tidak ada lagi longsor susulan,” tambahnya.

Salah satu, warga terdampak longsor Tono menuturkan sangat berterimakasih atas bantuan yang disalurkan Pj Gubernur di Kabupaten Mamasa.

Dia berharap bantuan pertanian yang rusak akibat longsor dapat juga diperhatikan. Beberapa kerugian dialaminya selama longsor terjadi mulai kerusakan rumah, kendaraan dan perkebunan.

“Kami harap pemerintah bisa membantu bukan hanya jalanan dan rumah. Tapi ada juga kebun yang rusak parah, semoga ini menjadi perhatian,” ujar Tono yang merupakan tokoh pemuda Uhelanu.

Bantuan, jalan dan rumah-rumah yang rusak sudah diberikan bantuan, tinggal perkebunan warga yang rusak diharap bisa dibantu.

Adapun, tiga desa belum terbuka aksesnya diantara desa Salu Kepopo, Salu Dengen, dan Desa Rante Tarima Kecamatan Bambang. Termasuk juga ada Desa Baruru Kecamatan Aralle, dan Kecamatan Pana desa Tokka.

Saat ini, tiga alat berat sementara melakukan pembersihan dua titik longsor untuk membuka akses di tiga desa tersebut dan bantuan sementara terus dikerahkan.(rls)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Gubernur Sulbar Dorong Penyelesaian Konflik Tapalang Lewat Musyawarah Adat
Gubernur Sulbar Saksikan 55 Perahu Sandeq Merapat di Garis Finis Etape IV Sandeq Silumba 2025
Kapolda Sulbar Jalin Silaturahmi dengan Gubernur Suhardi Duka, Perkuat Sinergi Pemerintah dan Kepolisian
Solid dan Kompak! Gubernur Sulbar Beri Ucapan Ulang Tahun ke-74 Wagub Salim S Mengga
Sulbar Genjot Akurasi Dapodik: Disdikbud Gelar Coaching Clinic di Mamasa
Dr. Haedar Harun Nahkodai KKSS Sulbar 2025–2030, Satukan Perantau dan Lestarikan Budaya
Gubernur Sulbar Resmikan Prasasti GTM Bukit Zaitun, Janjikan Ambulans untuk Jemaat
Mendagri Sahkan RPJMD Sulbar 2025–2029, Pemprov Dikejar Tenggat 7 Hari
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 23:13 WIB

Gubernur Sulbar Dorong Penyelesaian Konflik Tapalang Lewat Musyawarah Adat

Senin, 25 Agustus 2025 - 23:09 WIB

Gubernur Sulbar Saksikan 55 Perahu Sandeq Merapat di Garis Finis Etape IV Sandeq Silumba 2025

Senin, 25 Agustus 2025 - 14:01 WIB

Kapolda Sulbar Jalin Silaturahmi dengan Gubernur Suhardi Duka, Perkuat Sinergi Pemerintah dan Kepolisian

Senin, 25 Agustus 2025 - 06:23 WIB

Solid dan Kompak! Gubernur Sulbar Beri Ucapan Ulang Tahun ke-74 Wagub Salim S Mengga

Minggu, 24 Agustus 2025 - 20:28 WIB

Sulbar Genjot Akurasi Dapodik: Disdikbud Gelar Coaching Clinic di Mamasa

Berita Terbaru