Ansor Mamuju Kecam Penusukan Menkopolhukam Wiranto

- Jurnalis

Jumat, 11 Oktober 2019 - 09:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU, RAKYATTA.CO — Aksi penusukan terhadap Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto, saat menghadiri acara di Pagdeglang, Banten, Kamis (10/10/19) kemarin terus menuai kecaman berbagai pihak.

Kecaman terhadap pelaku juga datang dari Sekretaris Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mamuju, Ashari Rauf.

“Ansor Mamuju secara kelembagaan tentu sangat mengecam aksi penusukan terhadap Bapak Menkopolhukam Wiranto,” tegas Ashari.

Menurutnya, aksi penusukan terhadap mantan Pangima ABRI masa orde baru ini menjadi tanda bahwa aksi radikalisme dan terorisme di tanah air masih sangat menghawatirkan.

“Sehingga kita tentu mendorong penindakan tegas kepada para pelaku. Hal ini tidak boleh dibiarkan semakin berkembang di Negeri tercinta ini,” katanya.

Baca Juga :  Jelang Puncak Pelantikan Presiden, Polda Sulbar Gelar Apel Kesiapan Pengamanan.

Ashari yang juga Sekretaris Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Sulawesi Barat ini, mendorong aparat untuk lebih tegas dalam menghadapi organisasi atau kelompok dan pihak-pihak yang membawa pesan radikalisme bahkan terorisme, utamanya di media sosial.

“Negara ini tidak boleh kalah dari radikalisme. Olehnya, aparat harus tegas menindak kelompok, organisasi atau pihak-pihak yang selama ini memang getol menyebar paham radikal dan bahkan terorisme,” tegasnya.

“Kita sendiri bisa melihat dan menilai, kalau sudah ada kelompok yang tidak pro Pancasila, tidak pro kepada NKRI, maka pasti mereka adalah pihak-pihak dan kelompok radikal itu,” sambungnya.

Baca Juga :  Ditlantas Polda Maluku Raih Peringkat ke 1 Lomba Pelayanan Regident

Kader muda Nahdlatul Ulama (NU) Mamuju ini juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak terpancing dengan upaya kelompok-kelompok radikal yang berupaya mengacaukan keutuhan NKRI.

“Kami berharap masyarakat semakin waspada dengan kondisi keamanan di lingkungan sekitarnya. Jangan terpancing tapi harus tetap waspada. Yah, meskipun kita di Mamuju ini masih sangat kondusif. Tapi juga tak boleh lengah,” tutup mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulbar ini.

Berita Terkait

Anggota DPR RI Zulfikar Suhardi Desak Kebijakan Distribusi LPG 3 Kg Tidak Menyulitkan Masyarakat
Pembangunan Terus Berlanjut, Presiden Prabowo Setujui Anggaran untuk Pembangunan IKN Tahap Kedua
Mantan Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh Dilantik sebagai Kepala BKN, Ini Pesan Menteri PANRB
Munas Kilat, Anis Matta Terpilih Lagi Sebagai Ketua Umum Partai Gelora
Lapas Kelas IIB Polewali Gotong Royong Siapkan Lahan Pertanian untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Maju Bersama Indonesia Raya, Rutan Majene Gelar Upacara Peringatan 96 Tahun Sumpah Pemuda
Ingatkan Jajaran Pegawai Tentang Kebersihan & Sikap Ber-Sosial Media, Karutan Syahruddin Pimpin Apel Pagi
Beri Naturalisasi, Kemenkumham Dukung Jalan Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 15:09 WIB

Anggota DPR RI Zulfikar Suhardi Desak Kebijakan Distribusi LPG 3 Kg Tidak Menyulitkan Masyarakat

Rabu, 22 Januari 2025 - 00:37 WIB

Pembangunan Terus Berlanjut, Presiden Prabowo Setujui Anggaran untuk Pembangunan IKN Tahap Kedua

Selasa, 7 Januari 2025 - 18:23 WIB

Mantan Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh Dilantik sebagai Kepala BKN, Ini Pesan Menteri PANRB

Minggu, 8 Desember 2024 - 14:29 WIB

Munas Kilat, Anis Matta Terpilih Lagi Sebagai Ketua Umum Partai Gelora

Senin, 18 November 2024 - 01:08 WIB

Lapas Kelas IIB Polewali Gotong Royong Siapkan Lahan Pertanian untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Berita Terbaru