Iklan Google AdSense

Dewan Minta Pemkab Mamuju Serius Tangani DBD

- Jurnalis

Kamis, 20 Oktober 2022 - 08:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU — Kasus Demam Berdarah (DBD) di Mamuju meningkatkan derastis. Data Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju per tanggal 20 Oktober 2022 mencatat 162 kasus, hal ini meningkat kurang lebih 100 persen dibanding tahun 2021 dibawah 100 kasus.

Iklan Bersponsor Google

Terkait itu, dewan me-warning pemerintah Kabupaten Mamuju. Ketua Komisi III DPRD Mamuju, Dahlan mengatakan, DPB merupakan kondisi serius yang harus segera ditangani.

Selain itu, menurut politikus partai NasDem itu, Komisi III dalam waktu dekat akan memanggil Dinas Kesehatan untuk dimintai keterangan.

“Kita sementara koordinasi dengan kawan-kawan Komisi III, rencananya kita akan lakukan pemanggilan pada Dinas Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit untuk dimintai keterangan, insyaallah kita panggil Minggu depan,” kata Dahlan, via telepon, Kamis (20/10/22).

Baca Juga :  Polsek Kalukku Polresta Mamuju Amankan Terduga Pelaku Pencurian 2 Karung Sandal Jualan

Meski begitu, Dahlan mengaku masih mempelajari kejadian ini. Saat ini ai mengaku sedang melakukan koordinasi dengan anggota komisi II DPRD Mamuju.

“Selanjutnya saya akan melakukan koordinasi dengan anggota komisi III yang lain. Tentu ini jadi sorotan dewan karena DBD ini hal yang tidak bisa di tunda-tunda,” kata Dahlan.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju, Alamsyah Thamrin saat ditemui di kantor di Jalan Pemuda, Kelurahan Binanga, kota Mamuju, mengatakan jika kasus DBD ini telah warning dikarenakan hampir setiap hari ada pertambahan kasus.

Baca Juga :  Akhirnya Dapat BLT, Penerima: Terima Kasih Ombudsman

“Ini terus berlanjut setiap hari, tadi ini ada dua kasus baru di Pasar Lama dan Pasar Baru,” kata Alamsyah, siang tadi, Kamis (20/10/22).

Sementara data Dinkes Kabupaten Mamuju, mencatat ada dua kecamatan penyumbang kasus DBD terbanyak. Yakni Kecamatan Mamuju (102 kasus) dan Simboro (41 kasus).

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Kapolsek Jajaran Polresta Mamuju Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di HUT ke-80 Kemerdekaan RI
Kakanwil Kementerian Hukum Sulbar Hadiri Upacara HUT RI, Perkuat Rasa Nasionalisme dan Sinergi
Polwan Cantik Polresta Mamuju Sukses Jadi Komandan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih
Bhabinkamtibmas Rimuku Polresta Mamuju Gelar Lomba Balap Kelereng Pakai Sendok di Mulut
Kapolresta Mamuju Hadiri Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kantor Bupati Mamuju
Sejumlah Personil Terbaik Polresta Mamuju jadi Pejabat Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kantor Bupati Mamuju
Sejumlah Personil Polresta Mamuju jadi Pejabat Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kantor Bupati
Kapolsek Tommo Bersama Anggota Amankan dan Meriahkan Pesta Panen “Mappadendang” di Desa Kalepu
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 20:00 WIB

Kapolsek Jajaran Polresta Mamuju Jadi Inspektur Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di HUT ke-80 Kemerdekaan RI

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:36 WIB

Kakanwil Kementerian Hukum Sulbar Hadiri Upacara HUT RI, Perkuat Rasa Nasionalisme dan Sinergi

Minggu, 17 Agustus 2025 - 18:36 WIB

Polwan Cantik Polresta Mamuju Sukses Jadi Komandan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih

Minggu, 17 Agustus 2025 - 17:52 WIB

Bhabinkamtibmas Rimuku Polresta Mamuju Gelar Lomba Balap Kelereng Pakai Sendok di Mulut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 10:20 WIB

Kapolresta Mamuju Hadiri Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Kantor Bupati Mamuju

Berita Terbaru