Iklan Google AdSense

Dua Pekerja Hilang di Sungai Sampaga, Operasi SAR Masuki Hari Kedua

- Jurnalis

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU – Operasi pencarian terhadap dua pekerja proyek pengecatan jembatan yang terjatuh ke Sungai Sampaga, Desa Tarailu, Kecamatan Sampaga, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, memasuki hari kedua, Selasa (29/07/2025). Hingga sore hari, tim SAR gabungan belum berhasil menemukan korban.

Iklan Bersponsor Google

Dua korban yang masih dalam pencarian masing-masing bernama Sapri (21) dan Angga (22), yang diketahui merupakan pekerja proyek dari PT. Surya Mandiri Perdana. Keduanya bersama tiga rekannya terjatuh ke sungai setelah bambu pijakan proyek tiba-tiba ambruk saat mereka tengah melakukan pengecatan jembatan. Satu korban atas nama Fikri berhasil diselamatkan sesaat setelah kejadian.

Baca Juga :  Ketua IPMAPUS Cabang Mamuju Akbar Tegas Menolak Azas Dominus Litis dan RUU KUHP

Kepolisian setempat menyatakan bahwa insiden tersebut murni merupakan kecelakaan kerja, tanpa indikasi unsur kesengajaan.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Mamuju, Aswandi, mengatakan bahwa operasi pencarian dimulai sejak pukul 07.00 WITA dengan membagi tim ke dalam tiga Search and Rescue Unit (SRU).

“SRU II dan III menyisir hingga ke arah muara sungai, sementara SRU I menggunakan metode pengadukan air di lokasi kejadian. Tim juga memanfaatkan rubber boat, alat deteksi bawah air Aqua Eye, serta drone thermal untuk pencarian dari udara,” jelas Aswandi.

Baca Juga :  Biro Ekbang Setda Sulbar Monitoring Harga Pangan di Pasar Tradisional Mamuju

Namun hingga pukul 18.00 WITA, hasil pencarian masih nihil. Aswandi menambahkan bahwa operasi SAR akan dilanjutkan esok hari pada pukul 07.00 WITA.

Adapun unsur yang terlibat dalam operasi gabungan ini antara lain Basarnas Mamuju, Kodim 1418/Mamuju, Polsek Sampaga, BPBD Mamuju, BPBD Mamuju Tengah, Tagana, BWS Mamuju, ORARI, serta masyarakat sekitar.

Insiden ini menjadi peringatan akan pentingnya penerapan standar keselamatan kerja yang lebih ketat, terutama dalam pengerjaan proyek-proyek di lokasi berisiko tinggi seperti jembatan dan sungai.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

BPJS Gaet Pengembang! Sinergi Properti Sulbar Dukung Hunian Layak Pekerja
Kajati Sulbar Terima Kunjungan Strategis BPJS Ketenagakerjaan, Bahas Sinergi Penegakan Hukum dan Jaminan Sosial
Tolak Amnesti Koruptor, LAK-Sulbar: Ini Pengkhianatan terhadap Keadilan
Miranti Adang Angkat Tenun Kalumpang, Panggung Bazar Terkesima
PT Karya Mandala Putera Rayakan Tiga Tonggak Sejarah: 34 Tahun Berkarya, 15 Tahun Grand Maleo, dan 7 Tahun Matos
Hengky 39 Tahun Dilaporkan Hilang, Keluarga Minta Bantuan Publik
Kanwil Kemenkum Sulbar Gelar Pelatihan Paralegal Angkatan II, Perkuat Akses Keadilan di Tingkat Desa
Bhayangkari Sulbar Hasilkan 5 Ton Cabe, Dukung Ketahanan Pangan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 15:49 WIB

BPJS Gaet Pengembang! Sinergi Properti Sulbar Dukung Hunian Layak Pekerja

Senin, 4 Agustus 2025 - 19:11 WIB

Kajati Sulbar Terima Kunjungan Strategis BPJS Ketenagakerjaan, Bahas Sinergi Penegakan Hukum dan Jaminan Sosial

Jumat, 1 Agustus 2025 - 19:59 WIB

Tolak Amnesti Koruptor, LAK-Sulbar: Ini Pengkhianatan terhadap Keadilan

Selasa, 29 Juli 2025 - 18:43 WIB

Dua Pekerja Hilang di Sungai Sampaga, Operasi SAR Masuki Hari Kedua

Selasa, 29 Juli 2025 - 16:37 WIB

Miranti Adang Angkat Tenun Kalumpang, Panggung Bazar Terkesima

Berita Terbaru