Iklan Google AdSense

GPM Pemprov Sasar Desa Pattidi, Upaya Mengendalikan Inflasi

- Jurnalis

Senin, 28 April 2025 - 18:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

5MAMUJU- Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Sulawesi Barat kembali menggelar gerakan pangan murah di Desa Pati di, Kabupaten Mamuju, Senin 28 April 2025.

Iklan Bersponsor Google

Hal ini, sesuai arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Wakil Gubernur Sulbar , Salim S Mengga.

Analis Ketahanan Pangan, Dinas Ketapang Sulbar, Habibi Husain, mengatakan tujuan gerakan pangan ini digelar tepat di depan makam taman pahlawan Desa Pattidi untuk stabilisasi pasokan dan harga kepada masyarakat pati,di sehingga mereka mendapatkan harga yang lebiih terjangkau dan lebih murah dibanding harga yang ada dipasaran.

“Disini kami melibatkan beberapa distributor baik dari Bulog, distributor sayuran, dari pedagang ayam, telur, beras dan lain-lain sebagainya,”sebut Habibi.

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat Terima Aspirasi dari AMPERA 

Sehingga kata dia komoditas yang dijual dalam kegiatan pangan murah ini dinilai cukup untuk untuk memenuhi kebutuhan pangan dari masyarakat setempat. Dan untuk kegiatan pangan yang dimulai sejak januari 2025 ini Dinas Ketapang Sulbar telah melaksanakan 13 sampai 14 program pasar murah.

“Untuk di desa Patidi ini baru pertama kali dilakukan, namun berikutnya akan dilakukan secara konsisten,”ucapnya.

Sementara Kepala Dinas Ketapang Sulbar Abdul Waris mengatakan, Gerakan Pangan Murah (GPM) ini kita laksanakan setiap bulan. Namun untuk bulan ini gerakan ini menyisir wilayah pinggiran-pinggiran kota.

Baca Juga :  Sambut HUT Ke-124, BRI Mamasa Suguhkan Makanan Kepada Nasabah

“Gerakan pangan murah ini bukan kita bersaing dengan harga dipasar akan tetapi kita berupaya bagaimana mengendalikan harga-harga komoditas ketika tiba-tiba ada lonjakan,”ungkap Waris.

Lebih lanjut disampaikan Waris hal ini juga sesuai dengan arahan dan oetunjuk Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, bahwa kewajiban pemerintah untuk mendekatkan pasar dan dan memberikan pelayanan kepada masayarakat.

“Alhamdulillah setiap GPM yang kami lakukan ini , ada potongan harga itu 20 sampai 30 persen, terutama terhadap beras, telur dan lain-lain,”sebut Waris. (Rls)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

PASTIPADU Gaspol! Pemprov Sulbar Targetkan Turunkan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Lewat Program Terpadu 2026
Kakanwil Kemenkum Sulbar Buka Secara Resmi Pelatihan Paralegal
Kakanwil Kemenkum Sulbar Bersama Pimti Audiensi Dengan Gubernur Sulawesi Barat terkait Capaian 100 Persen Pos Bankum telah terbentuk di seluruh Desa/Kelurahan se Provinsi Sulawesi Barat
Jalin Silaturahmi, Kapolda Sulbar Terima Audiensi KKSS: Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Masyarakat Perantau
Bripda Agustony Sakti Banit Jatanras Ditreskrimum Polda Sulbar Terima Penghargaan dari Kapolda Sulbar
Suhardi Duka Lantik Junda Maulana Sebagai Sekda Sulbar, Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pemerintahan yang Kuat
Diskominfo Sulbar Serukan Literasi Digital: Stop Judi Online, Jadikan Internet Ruang Produktif
Kemendagri Bahas Batas Pasangkayu–Donggala: Pemprov Sulbar Dorong Penyelesaian Demi Kepastian Hukum dan Pelayanan Publik
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 19:11 WIB

PASTIPADU Gaspol! Pemprov Sulbar Targetkan Turunkan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Lewat Program Terpadu 2026

Selasa, 11 November 2025 - 18:38 WIB

Kakanwil Kemenkum Sulbar Buka Secara Resmi Pelatihan Paralegal

Selasa, 11 November 2025 - 18:37 WIB

Kakanwil Kemenkum Sulbar Bersama Pimti Audiensi Dengan Gubernur Sulawesi Barat terkait Capaian 100 Persen Pos Bankum telah terbentuk di seluruh Desa/Kelurahan se Provinsi Sulawesi Barat

Selasa, 11 November 2025 - 13:40 WIB

Jalin Silaturahmi, Kapolda Sulbar Terima Audiensi KKSS: Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Masyarakat Perantau

Senin, 10 November 2025 - 23:16 WIB

Suhardi Duka Lantik Junda Maulana Sebagai Sekda Sulbar, Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pemerintahan yang Kuat

Berita Terbaru