Mamuju – Inspektur Daerah Provinsi Sulawesi Barat, M. Natsir, didampingi Sekretaris Inspektorat, mengikuti Rapat Survei Pendahuluan Tahap II secara daring yang digelar oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Kemendagri), Kamis, 31 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Inspektorat Daerah dan menjadi bagian penting dalam rangkaian pengawasan tahap awal yang telah dimulai sejak Senin, 28 Juli 2025.
Iklan Bersponsor Google
Survei ini dijadwalkan akan berlangsung di lapangan pada tanggal 10 hingga 16 Agustus 2025 mendatang, menyasar sejumlah aspek penting dalam tata kelola pemerintahan Provinsi Sulawesi Barat. M. Natsir menyebut, rapat pendahuluan ini bertujuan menggali informasi awal serta mengidentifikasi data dan dokumen yang relevan guna menunjang efektivitas pengawasan yang dilakukan Itjen Kemendagri.
Adapun fokus pengawasan mencakup empat hal utama:
Penguatan Tata Kelola Pemerintah dalam aspek Pelayanan Publik,
Pengelolaan Keuangan Daerah,
Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM),
Pelaksanaan Program Strategis Nasional, khususnya Program 3 Juta Rumah.
Kegiatan ini turut melibatkan para Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemprov Sulbar yang bertanggung jawab atas penyediaan data serta dokumen yang diminta. Mereka diharapkan siap mendukung proses survei dan audit yang akan dilakukan.
M. Natsir menegaskan komitmen Inspektorat Daerah untuk mendukung penuh seluruh proses pengawasan yang bertujuan memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan. “Kami menyambut baik pelaksanaan survei pendahuluan ini sebagai bagian dari upaya penguatan akuntabilitas. Ini juga menjadi momentum untuk memastikan program-program strategis nasional berjalan tepat sasaran di Sulbar,” tegasnya.
Langkah ini sejalan dengan visi-misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK) dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, yang mengedepankan pemerintahan berintegritas, transparan, dan akuntabel.
Rapat pendahuluan ini menjadi fondasi penting menuju pengawasan efektif dan peningkatan kualitas layanan publik serta pengelolaan keuangan daerah di Sulawesi Barat.
Iklan Google AdSense