Iklan Google AdSense

Kabar Gembira Kemenkes RI, Bantu Fasilitas RS dan Beri Ruang Penambahan Dokter Spesialis di Sulbar

- Jurnalis

Senin, 15 Juli 2024 - 02:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU,– Kabar menggembirakan dari Kementerian Kesehatan, permintaan Pemprov Sulbar melalui Dinas Kesehatan untuk peningkatan pelayanan kesehatan di Sulbar mendapat respon positif.

Iklan Bersponsor Google

Kepala Dinas Kesehatan Sulbar dr Asran Masdi mengatakan, setelah melakukan pertemuan dengan Dirjen Yankes: dr. Azhar Jaya, SH., SKM., MARS dan Dir. PKR: drg. Yuli Astuti Saripawan, M.Kes pada awal Juli kemarin, terdapat tiga poin yang disetujui yakni Pembangunan RS Vertikal, Fasilitasi Pelayanan Primer sampai Rujukan, dan supporting peningkatan SDM Kesehatan.

RS Vertikal artinya semua pengoperasian dibiayai APBN, salah satunya Rumah Sakit Jiwa yang telah diusulkan. Kedua fasilitasi kesehatan mulai dari posyandu, Puskesmas hingga Rumah Sakit dapat melayani sesuai standar. Terkait SDM Kemenkes telah memberi ruang bagi Sulbar merekrut dr Spesialis dengan insentif telah disiapkan dari Kemenkes sebesar Rp30 Juta.

Baca Juga :  Kemenkumham Sulbar Rutin Lakukan Pengawasan Kinerja Lapas dan Rutan

“Ini kabar menggembirakan, setelah kami bertemu pak Dirjen, rupanya beliau teman pak Gubernur, (Bahtiar Baharuddin),” kata dr Asran..

Olehnya dr Asran mewakili Dinkes se Sulbar dan RS se Sulbar berterima kasih atas pendampingan dan arahan PJ Gubernur sehingga Sulbar mendapatkan dukungan peningkatan sarana dan prasarana serta SDM atas bantuan Kementerian Kesehatan.

Baca Juga :  Upaya Kemenkumham Sulbar Wujudkan Kepastian Hukum Bagi Masyarakat

Untuk RS Jiwa, lanjut Asran, ini menjadi prioritas PJ Gubernur sehingga PJ Gubernur akan membawa langsung proposal usulan tersebut ke pemerintah pusat.
Sementara yang harus dipersiapkan di Pemda adalah AMDAL, Master plan, dan kesiapan lahan. Seperti di RS Mamasa dengan kesiapan lahan 6 hektar akan segera dituntaskan pembebasannya.

“Untuk dokter spesialis RS dan Dinas silahkan mencari dokter spesialis bertugas di Sulbar. Kementerian kesehatan akan memberi insentif 30 juta perbulan. Ditambah dengan insentif dengan daerah dan,” ungkapnya. (*)

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Dinas Kesehatan Sulbar Perkuat Deteksi Dini Keracunan Pangan MBG di Polewali Mandar
Panja DPRD Sulbar Finalisasi Pembahasan Ranperda Perubahan Perda Perusda Sebuku Energi Malaqbi, Siap Diteruskan ke Kemendagri
Kejurnas Catur ke-50 Resmi Dibuka di Mamuju, Wagub Sulbar: Ajang Ini Lahirkan Talenta dan Gairahkan Ekonomi Daerah
Kadinsos Sulbar Tegaskan Komitmen Dukung Sekolah Rakyat 2025: Siap Wujudkan SDM Unggul dari Desa
Jelang Dilantik Jadi Sekprov, Junda Maulana Pamitan Haru di Bapperida Sulbar: ‘Saya Striker, Tapi Gol Karena Tim yang Solid
Gubernur SDK Dorong Infrastruktur Strategis: Lanjutan Jalan Arteri Mamuju Masuk Usulan Prioritas ke Menteri PUPR
Waspada Banjir Pesisir! Sulbar Siaga Pasang Maksimum Akibat Bulan Purnama dan Angin Kencang
Sumbar Datang Belajar ke Sulbar: Inovasi Pajak Air Permukaan BPKPD Sulbar Jadi Rujukan Nasional
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 15:33 WIB

Dinas Kesehatan Sulbar Perkuat Deteksi Dini Keracunan Pangan MBG di Polewali Mandar

Sabtu, 8 November 2025 - 13:49 WIB

Panja DPRD Sulbar Finalisasi Pembahasan Ranperda Perubahan Perda Perusda Sebuku Energi Malaqbi, Siap Diteruskan ke Kemendagri

Sabtu, 8 November 2025 - 13:34 WIB

Kejurnas Catur ke-50 Resmi Dibuka di Mamuju, Wagub Sulbar: Ajang Ini Lahirkan Talenta dan Gairahkan Ekonomi Daerah

Jumat, 7 November 2025 - 19:16 WIB

Kadinsos Sulbar Tegaskan Komitmen Dukung Sekolah Rakyat 2025: Siap Wujudkan SDM Unggul dari Desa

Jumat, 7 November 2025 - 14:21 WIB

Jelang Dilantik Jadi Sekprov, Junda Maulana Pamitan Haru di Bapperida Sulbar: ‘Saya Striker, Tapi Gol Karena Tim yang Solid

Berita Terbaru