MAMUJU — Sabtu, 5 Oktober 2024, sekitar pukul 15.30 WITA, diadakan giat silaturahmi Forkopimda, OPD Pemprov Sulawesi Barat, tokoh masyarakat, ketua organisasi kepemudaan (OKP), serta unsur kelembagaan se-Sulawesi Barat. Acara berlangsung di Ruang Pola Andidepu, lantai III Kantor Gubernur Sulawesi Barat, dengan tema “Sulawesi Barat Malaqbi Maju dan Berkelanjutan dalam Ekosistem Ekonomi Hijau dan Biru yang Inklusif.” Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat sinergi antar berbagai pihak dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Barat dan menopang Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hadir dalam acara tersebut Pj Gubernur Sulawesi Barat, Dr. Bahtiar Baharuddin, M.Si.; Kapolda Sulbar, Irjen Pol Drs. R. Adang Ginanjar S., M.M.; Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Hartono, S.I.P., M.M.; Kajati Sulbar, Andi Darmawangsa, S.H., M.H.; Danlanal Mamuju, Letkol Laut P. Dedi Andriyatno, S.H.; Kabag Ops Binda Sulbar, M. Nur Wahyudin; OPD Sulawesi Barat, serta perwakilan OKP dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Sulawesi Barat menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan organisasi kepemudaan. Ia juga memaparkan program pembangunan ekonomi hijau dan biru yang inklusif, yang diarahkan untuk mendukung IKN serta mendorong kesejahteraan masyarakat Sulbar melalui sektor pertanian berkelanjutan.
Ketua PMII Cabang Mamuju, Sakti, turut hadir dalam kegiatan tersebut dan menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Pj Gubernur. Sakti menilai audiensi yang diadakan antara Forkopimda Sulbar dan OKP adalah langkah positif untuk mendengarkan aspirasi pemuda. “Kami sangat mengapresiasi Pj Gubernur Sulbar yang telah membuka ruang dialog ini, karena forum seperti ini sangat penting untuk membangun komunikasi yang konstruktif antara pemerintah dan pemuda dalam mewujudkan visi pembangunan berkelanjutan,” ujar Sakti.
Lebih lanjut, Sakti menekankan dukungannya terhadap program ekonomi hijau dan biru yang diinisiasi oleh Pj Gubernur, khususnya di sektor pertanian. Menurutnya, program tersebut sejalan dengan kebutuhan masyarakat Sulawesi Barat untuk meningkatkan kesejahteraan melalui penerapan pertanian modern yang ramah lingkungan.
Para pemuda Sulawesi Barat, melalui OKP, menyatakan kesiapan mereka untuk terlibat aktif dalam mendukung program-program pemerintah yang bertujuan membangun ekonomi hijau dan biru yang inklusif serta berkontribusi pada pembangunan IKN.