Kunjungi Athala, bocah penderita ginjal di Polman, Pj Bahtiar “Semangat Nak, Saya Akan Urus Hingga Sembuh”!

- Jurnalis

Jumat, 19 Juli 2024 - 12:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

POLMAN – Athala Dwi Putra (6 tahun) bocah yang menderita penyakit ginjal bocor di Polman Sulawesi Barat boleh bernafas lega. Pasalnya, pekan ini anak seorang sopir angkot di Polman tersebut akan dirujuk ke RS. Wahidin Sudirohusodo Makassar untuk menjalani perawatan intensif.

“Saya berterima kasih sekali ke Pak Gubernur (Pj Bahtiar Baharuddin). Kasian sekali keluargaku, saya kasian anakku ji. Yang penting bisa sembuh” ujar Rezki Amalia (36) sambil terisak sedih lalu menutup wajahnya.

Rezki tak menyangka Pj Bahtiar akan bertandang ke rumahnya dan menyapa langsung dirinya dan sempat mengajak Athala bercengkrama.
“Saya tidak sangka Pak Gubernur ke sini. Mudah mudahan anakku segera sembuh kembali” lirihnya.

Memang sore ini, Jumat (19/7/2024) Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin mengunjungi keluarga Athala Dwi Putra di Desa Tangnga-Tangnga, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar.

Athala menderita ginjal bocor sejak berumur 2 tahun, dimana perutnya makin hari makin membesar.

Baca Juga :  Korpri Bahas Strategi Turunkan Angka Stunting dan Ajak Seluruh ASN Bergerak Serentak

“Saya melihat dan membaca berita ada warga anaknya sakit ginjal. Makanya kita berkunjung ke sini,” kata Bahtiar.
Ia menambahkan kehadirannya untuk membantu mendapatkan perawatan yang baik.

“Saya sudah perintahkan Dinkes untuk membantu segala perobatannya. Karena fasilitas rumah sakit di Sulbar memang sangat terbatas,” tambahnya.

Makanya, nantinya ananda Athala akan dikirim ke Makassar untuk mendapatkan perawatan yang baik.

“Kita provinsi baru sangat terbatas fasilitas kesehatan. Semoga ada dukungan Kementerian Kesehatan untuk membantu Sulbar dari sektor kesehatan,” ungkapnya.

Sebab, lanjut Bahtiar rumah sakit di Sulbar belum ada tipe B masih tipe C. Makanya biasanya yang sakit tidak bisa ditangani langsung dikirim ke Makassar.

“Jaraknya ini bisa 8 sampai 9 jam lewat darat. Jadi bisa dibayangkan betapa terbatasnya infrastruktur kesehatan,” ujarnya.

Namun, dia pastikan Athala mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Makanya diberikan bantuan untuk meringankan beban orang tuanya yang merupakan guru honorer.

Baca Juga :  Kemenkumham Sulbar Buka Booth Layanan Pendaftaran Perseroan Perorangan pada UMKM Expo Peringati Hari Bhakti Perbendaharaan 2023

“Besok pagi 20 Juli 2024 akan dikirim ke Makassar. Saya kira ini menjadi perhatian kita bahwa soal kesehatan perlu diperhatikan,” paparnya.

Saat Bahtiar tiba di rumah, Athala kelihatan sumringah. Sempat bercengkrama sekitar 15 menit sambil ketawa.
“Sehat nak yah. Tetap semangat. Saya akan mengurus hingga sembuh. Di sini ada Pak Bupati Polman, Kadis Kesehatan Sulbar. Di Makassar lengkap. Bapak saya juga pernah ginjal lalu dirawat di RS Makassar. Insya Allah sembuh” kata Bahtiar kepada Athala.

Sebelumnya, ramai di media jika Athala Dwi Putra hidup dalam kondisi memprihatinkan. Athala menderita ginjal bocor membuat perutnya makin hari makin membesar.Meski masih berusia belia, dia berusaha tetap tegar dengan kondisinya saat ini. Kondisinya semakin memilukan sebab faktor ekonomi kedua orang tuanya. (Rls)

Berita Terkait

BPKPD Sulbar Konsisten Dukung Digitalisasi Daerah, Ikuti Pembekalan Championship TP2DD 2025
Gubernur Sulbar Pimpin Rapat Forkopimda, Tegaskan Komitmen Lawan Premanisme dan Tambang Ilegal
Dinas Kominfo SP Sulbar Tegaskan Komitmen SPBE, Dorong Pemenuhan 30 Indikator
Wagub Sulbar Tegas: Konflik Tanah Harus Tuntas, Tak Boleh Ada yang Dirugikan
Gubernur SDK Arahkan PM-PTSP Sulbar untuk Siapkan Peluang Investasi yang Menarik
Bupati Polman Teken MoU dengan BBPVP Makassar, Dorong Peningkatan Kompetensi dan Serapan Tenaga Kerja
BPBD Sulbar Persiapkan Tim Asesmen, Bantu Pemkab Tangani Korban Longsor di Mamasa
Kajati Sulbar Tinjau Progres Pembangunan Masjid Baharuddin Lopa
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:43 WIB

BPKPD Sulbar Konsisten Dukung Digitalisasi Daerah, Ikuti Pembekalan Championship TP2DD 2025

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:38 WIB

Gubernur Sulbar Pimpin Rapat Forkopimda, Tegaskan Komitmen Lawan Premanisme dan Tambang Ilegal

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:33 WIB

Dinas Kominfo SP Sulbar Tegaskan Komitmen SPBE, Dorong Pemenuhan 30 Indikator

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:45 WIB

Wagub Sulbar Tegas: Konflik Tanah Harus Tuntas, Tak Boleh Ada yang Dirugikan

Jumat, 16 Mei 2025 - 18:56 WIB

Gubernur SDK Arahkan PM-PTSP Sulbar untuk Siapkan Peluang Investasi yang Menarik

Berita Terbaru